Tak ada Nama Ratna Sarumpaet di 23 Rumah Sakit Bandung, Ini 3 Penjelasan Versi Polisi
Kabar pengeroyokan yang menimpa aktivis Ratna Sarumpaet menjadi viral di media sosial.
Penulis: Aji Bramastra
"Bisa bisa, cuman masalahnya nanti kalau divisum itu mungkin sudah sembuh kalau 10 hari," tutur dia.
3. Nihil di 23 Rumah Sakit
Setyo juga membenarkan informasi bahwa pihaknya mencari keberadaan Ratna ke sejumlah rumah sakit yang ada di Bandung.
Hal itu untuk melihat apakah Ratna sempat mendapat perawatan medis.
"Kita melakukan pengecekan di sana (rumah sakit di Bandung) enggak tahunya yang bersangkutan sudah ada di rumah, dan katanya bertemu dengan Pak Prabowo, katanya ya," terang dia.
Selain itu, polisi juga memeriksa 23 rumah sakit di Bandung dan tidak menemukan perawatan atas nama Ratna Sarumpaet.
Rumah sakit itu di antaranya, RS Hasan Sadikin, RS Muhammadiyah, RSUD Ujung Berung, RS Hermina Arcamanik dan RS Hermina Pasteur.
Lupa Kronologi
Aktivis Ratna Sarumpaet menceritakan kronologi penganiayaan yang dialaminya kepada calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Ratna merupakan salah seorang juru kampanye nasional di Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Dalam pertemuan tersebut hadir pula Ketua Dewam Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon
"Sore ini setelah agak pulih ia (Ratna Sarumpaet) melaporkan ke Pak Prabowo kejadian yg menimpanya. Pak Prabowo didampingi Pak Amien Rais dan Fadli Zon," ujar Wakil Ketua Tim Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Nanik S Deyang di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (2/10/2018).
Menurut Nanik, Ratna dianiaya oleh tiga orang pada 21 September 2018 lalu di sekitar Bandara Husein Saatranegara, Bandung, Jawa Barat.
Malam itu Ratna baru saja menghadiri acara konferensi dengan peserta beberapa negara asing di sebuah Hotel.