Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

6 Poin dari Konferensi Pers Polri Soal Kasus Ratna Sarumpaet, 21 September di Bandung atau Jakarta?

Polri menggelar konfrensi pers untuk menjelaskan kasus dugaan pengeroyokan Ratna Sarumpaet, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (3/10/2018).

Penulis: Aji Bramastra
zoom-in 6 Poin dari Konferensi Pers Polri Soal Kasus Ratna Sarumpaet, 21 September di Bandung atau Jakarta?
kompilasi foto : Twitter/fadlizon, Kompas.com/Sherly Puspita
Polri menggelar konfrensi pers untuk menjelaskan hasil penyelidikan Polri terhadap kabar viral dugaan pengeroyokan aktivis Ratna Sarumpaet (kiri). Foto Ratna Sarumpaet bersama Fadli Zon. 

TRIBUNNEWS.COM - Polri menggelar konfrensi pers untuk menjelaskan kasus dugaan pengeroyokan Ratna Sarumpaet, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (3/10/2018). 

Dalam jumpa pers soal kasus dugaan pengeroyokan terhadap Ratna Sarumpaet itu hadir sejumlah perwira Polri dan Polda Metro Jaya.

Di antara mereka adalah Kabareskrim Polri Komjen Arief Sulistyanto, Kadiv Humas Mabes Polri Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, dan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta.

Sebagaimana informasi yang beredar, kubu Ratna Sarumpaet menyebut Ratna Sarumpaet dikeroyok di Bandara Husein Sastranegara Bandung pada 21 September 2018 malam.

Lalu, apa saja keterangan Polri kepada wartawan?

1. Tak Ada Acara Berskala Internasional

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta, menjelaskan, kepolisian telah melakukan serangkaian penyelidiakan tetapi belum menemukan hal-hal yang mendukung adanya dugaan pengeroyokan terhadap Ratna Sarumpaet itu.

Berita Rekomendasi

"Katanya yang bersangkutan ikut konferensi internasional. Polda Metro Jaya dan Polda Jabar sudah cek dan belum ditemukan saksi yang melihat langsung pengeroyokan itu," ujar Nico.

Menurut Nico, polisi juga telah melakukan penyelidikan terkait kebenaran acara bertaraf internasional yang digelar di Bandung pada tanggal tersebut.

Nico mengatakan, kalau ada acara bertaraf internasional digelar, polisi daerah setempat mestinya menyiapkan pengamanan.

"Kami cek di Polda Jabar, enggak ada kegiatan internasional. Kalau ada maka polisi akan lakukan pengamanan. Saat itu enggak ada kegiatan pengamanan," kata Nico.

Nico mengemukakan, saat ini polisi masih terus mendalami kasus itu.


2. Tak ada di Rumah Sakit Jawa Barat

Nico melanjutkan, pihaknya juga sudah melakukan pengecekan ke sejumlah rumah sakit di sekitar lokasi dan telah memintai keterangan otoritas bandara.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas