Wapres JK Mitigasi Perlu Diajarkan di Sekolah
"Bisa diajarkan di ilmu bumi, geografis kan namanya ya, bahwa gempa itu bagaimana, kan tidak perlu tiap minggu dilatih orang," kata JK
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perlunya menanamkan pelajaran mitigasi bencana sejak anak-anak di bangku sekolah melalui mata pelajaran Geografi.
Ia menuturkan, anak-anak perlu dilatih dan mempratekan antisipasi bencana.
Baca: LIPI: Lebih Baik Persiapkan Evakuasi Mandiri Secara Matang Daripada Bergantung Pada Alat
"Bisa diajarkan di ilmu bumi, geografis kan namanya ya, bahwa gempa itu bagaimana, kan tidak perlu tiap minggu dilatih orang," kata JK yang ditemui di Kantor Wakil Presiden RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (2/10/2018).
Meski diajarkan di sekolah, JK menilai mitigasi bencana tidak perlu sampai harus dibuatkan kurikulum tersendiri, tetapi jauh lebih baik jika sering dilatih.
"Paling dilatih sekali setahun, bahkan tidak perlu kurikulum. Cuma perlu anak sekolah tiap tahun dilatih. Kita naik pesawat saja tiap kali naik pesawat dikasih tahu, walaupun berulang kali naik pesawat tetap saja pakai ini pelampung begini caranya, kan seperti itu," jelas Kalla.
Sejauh ini, kata JK, pemahaman masyarakat terkait bencana gempa bumi perlu diperluas, seperti bagaimana cara penyelamatan pertama saat gempa terjadi.
Baca: Kisah pria Suriah yang tertahan berbulan-bulan di bandara Kuala Lumpur
Selain itu, menambahkan informasi, untuk membangun rumah anti gempa.
"Gempa bumi itu tidak bunuh orang, yang bunuh orang itu bangunan yang runtuh. Nah sekarang bagaimana bangunan itu tidak runtuh, (maka) harus memenuhi kriteria-kriteria antigempa. Kita juga harus diberitahu cara membikin rumah yang baik. Cara evakuasi yang benar. Nanti dididik seperti itu," terangnya.