4 Hoax yang Beredar Seputar Jatuhnya Pesawat Lion Air 610, Sutopo Purwo Nugroho Beri Klarifikasi
Beredar hoax seputar jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh setelah 12 menit lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, pada pukul 06.20 WIB.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesawat Lion Air JT 610, yang jatuh dalam penerbangan Jakarta-Pangkalpinang, Senin (30/10/2018), menyisakan duka mendalam bagi masyarakat Indonesia.
Pesawat Lion Air JT 610 itu hilang kontak pasca 13 menit lepas landas di koordinat 05 48.934 S 107 07.384 E T. Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, pada pukul 06.20 WIB dan jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat 06.33 WIB.
Baca: Keluarga Korban Berharap Proses Evakuasi Korban Lion Air JT 610 Bisa Lebih Cepat
Pilot sempat meminta kembali lagi ke bandara Soekarno Hatta namun kemudian hilang kontak.
Musibah ini membuat masyarakat Indonesia sangat berduka.
Sayangnya, ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Mereka menyebar kebohongan atau hoax dari insiden kecelakaan pesawat ini.
Menanggapi hal ini, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho memberikan klarifikasinya melakukan Twitter.
Ia mengunggah beberapa berita hoaks yang dikaitkan dengan peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air JT 610.
Baca: Analisis Pakar Penerbangan Australia Soal Penyebab Jatuhnya Pesawat Lion Air JT 610
1. Video panik di dalam pesawat
Viral di media sosial video yang mengatakan detik-detik sebelum pesawat jatuh.
Sutopo mengatakan kalau video tersebut adalah video yang berada di dalam pesawat Lion Air JT 353 perjalanan Padang - Jakarta.
2. Foto penumpang menggunakan selang oksigen
Sutopo menjelaskan kalau foto tersebut adalah kondisi penumpang Sriwijaya yang mengalami turbolensi beberapa waktu lalu.
Banyak orang mengatakan kalau foto ini adalah foto sesaat sbeelum pesawat jatuh.
3. Bangkai pesawat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.