Korban Lion Air JT-610 Ini Tinggalkan Istrinya yang Hamil Tujuh Bulan
Susana duka menyeliputi rumah orang tua dari Muhammad Luthfi Nurramdani di Kota Bekasi, Selasa (30/10/2018) pagi hingga siang hari ini.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Susana duka menyeliputi rumah orang tua dari Muhammad Luthfi Nurramdani di Kota Bekasi, Selasa (30/10/2018) pagi hingga siang hari ini.
Diketahui Luthfi atau yang akrab disapa Upi ini menjadi korban pesawat Lion Air JT-610 yang hilang kontak dan jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Pantauan Tribunnews.com sedari pagi hingga siang hari ini, keluarga, tetangga hingga para kolega terus berdatangan ke rumah duka yang beralamat di Jalan Kusuma Timur, Blok C1, Perumahan Wisma Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Empat buah tenda juga sudah berdiri lengkap dengan deretan kursi plastik warna biru dan hijau tersusun rapih untuk para keluarga, tetangga hingga kolega.
Ada pula tiga karangan bunga bertuliskan duka cita dari Kepala Badan Pendidikan, Penelitian dan Penyuluhan sosial (BP3S) Kementerian Sosial Harry Soeratin.
Baca: Sampel Darah Orang Tua Pramugari Lion Air Alfiani Diambil Untuk Tes DNA
Dua karangan bunga yang lainnya dari DPC PDIP Perjuangan Kota Bekasi dan Karyawan Pos Pangkal Pinang. Perwakilan PT Pos, tempat Luthfi bekerja tampak hadir ke rumah duka menggunakan seragam orange dan berbincang-bincang dengan keluarga.
Tidak hanya itu, para guru dan pegawai dari SMPN 32 Kota Bekasi juga berdatangan ke rumah berlantai dua tersebut. Diketahui ibunda Luthfi, Yety Eka Sumiati merupakan salah seorang kepala SMP 32 Bekasi.
Rata-rata, mereka datang membawa makanan dan minuman di dalam kardus berisi roti, kue bolu beragam rasa hingga minuman untuk disediakan bagi keluarga, tetangga hingga kolega yang hadir.
Luthfi merupakan anak kedua dari empat bersaudara yang juga lulusan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Bandung angkatan 2011.
Pria berusia 24 tahun ini diketahui baru menikah dengan istrinya, Karlina setahun lalu. Pasutri ini tinggal di Pangkapinang.
Mirisnya, istri Luthfi kini tengah hamil anak pertama. Usia kandungannya sekitar 7 bulan. Di Pangkal Pinang, Luthfi bekerja di PT Pos Indonesia.
Luthfi sudah berada di Jakarta sejak Jumat (26/10/2018) untuk keperluan tes pekerjaan dan silaturahmi. Pada Senin (29/10/2017) Luthfi kembali ke Pangkalpinang diantar orang tuanya.
Sampai akhirnya, ramai informasi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 yang ditumpangi Luthfi. Berdasarkan data manifest penumpang, Lutfi ada di urutan 111.
Mengkonfirmasi hal tersebut, keluarga besar Luthfi berpencar. Ada yang ke Bandara Soekarno Hatta dan Halim serta ke Pantai Pakis, lokasi jatuhnya pesawat.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.