Rohandi Penyerang Mapolsek Penjaringan Curhat Dirinya Sakit Keras Kepada Pedagang Mie Ayam
Pelaku penyerangan Mapolsek Penjaringan, Rohandi (31) dikenal baik oleh seorang pedagang mie ayam di Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku penyerangan Mapolsek Penjaringan, Rohandi (31) dikenal baik oleh seorang pedagang mie ayam di Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.
Parno penjual mie ayam yang tinggal tak jauh dari tempat tinggal Rohandi mengatakan, Rohandi hampir setiap pagi memesan mie ayam di warungnya.
"Dia suka makan mie ayam di sini kalau pagi," kata Parno saat ditemui wartawan TribunJakarta.com, Jum'at (9/11/2018).
Kepadanya, Rohandi bercerita bahwa dirinya sakit keras.
"Dia disini kadang duduk, cerita, setau saya dia sakit sudah lama, sakit keras, sampai putus asa karena sakitnya itu," kata Parno.
"Dia kalau kelihatannya sehat saja, tapi nyatanya dia sakit, makanya saya suka mampir ke rumahnya juga apalagi kalau Lebaran," sambung Parno.
Namun, belakangan ini Rohandi belakangan sering membeli mienya dan dimakan di rumah.
"Sebelumnya suka makan disini, tapi sudah lama juga cuma bawa tempat makannya dirumah, mungkin karena sakitnya itu ngak betah lama diluar," kata Parno.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, kediaman Rohandi pada hari ini tampak tertutup dan sepi.
Hanya ada sejumlah pakaian yang menggantung di luar rumah yang berlantai dua tersebut.
Diketahui, Rohandi merupakan adik kandung dari Rohman (53) Ketua RT 05 di wilayah RW 09, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Tetangga Pelaku Penyerangan Polsek Penjaringan: Dia Sudah Lama Sakit Keras
Baca: Takut Depresi, Penyerang Mapolres Metro Penjaringan Dipisahkan Dari Tahanan Lain
Baca: Polisi Bakal Periksa Kejiwaan Penyerang Polsek Penjaringan