Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menpora Ikuti Sidang Kabinet Paripurna Terkait Ketersediaan Anggaran dan Pagu Indikatif Tahun 2020

Menpora Imam Nahrawi menghadiri Sidang Kabinet Paripurna (SKP) untuk membahas kesediaan anggaran dan pagu indikatif tahun 2020

Editor: Content Writer
zoom-in Menpora Ikuti Sidang Kabinet Paripurna Terkait Ketersediaan Anggaran dan Pagu Indikatif Tahun 2020
Kemenpora
Menpora Imam Nahrawi menghadiri Sidang Kabinet Paripurna (SKP) untuk membahas ketersediaan anggaran dan pagu indikatif tahun 2020 di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (23/4/2019) pagi. SKP ini dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo yang didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla.(foto:bagus/kemenpora.go.id) 

Menpora Imam Nahrawi menghadiri Sidang Kabinet Paripurna  (SKP) untuk membahas kesediaan anggaran dan pagu indikatif tahun 2020 di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (23/4/2019) pagi. SKP ini dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo yang didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla.

“Hari ini, saya ingin melanjutkan apa yang kita bicarakan yang berkaitan dengan kesediaan anggaran dan pagu indikatif. Poin yang ingin saya tekankan adalah belanja modal agar diperkuat dan ditingkatkan. Semua kementerian agar bisa memaksa semua organisasinya agar penyerapan anggaran betul-betul bisa direalisasikan. Belanja barang kurangi sebanyak - banyaknya. Prioritas utama semua kementerian adalah pembangunan SDM," kata Presiden dalam pengantarnya.

"Termasuk didalamnya adalah kebijakan-kebijakan yang memberikan insentif kepada perusahaan-perusahaan agar mereka juga ikut bersama kita melakukan pelatihan-pelatihan secara besar-besaran baik di luar negeri maupun di dalam negeri. Yang berkaitan dengan belanja modal khususnya di kabupaten dan provinsi memang kecenderungan sebagian besar  mereka masih kurang pada infrastruktur," tambahnya. 

Terkait dengan keamanan, Presiden meminta kepada para Menteri, Kepala Lembaga, Kapolri dan Panglima TNI untuk menjaga keamanan.

"Saya meminta kepada Menteri, Kepala Lembaga, Kapolri dan Panglima TNI untuk terus di jaga stabilitas keamanan dan ketertiban agar kondisi yang ada betul-betul kondusif. Saya kira biasa dalam kondisi pesta demokrasi ada riak-riak kecil tapi jangan sampai mengganggu rasa aman masyarakat," ujarnya. 

SKP dihadiri sejumlah menteri, antara lain Menko Polhukam Wiranto, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan, Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Mendikbud Muhajir Effendy, Menristekdikti M. Nasir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. (*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas