8942 Personel Gabungan Amankan Demo di Depan Gedung KPU dan Bawaslu
Dia mengaku tidak dapat menyebutkan secara rinci berapa jumlah personil yang dikerahkan di masing-masing tempat tersebut.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Harry Kurniawan, mengatakan sebanyak 8.942 personil gabungan TNI dan Polri dikerahkan mengawal aksi unjuk rasa di depan kantor Bawaslu RI dan KPU RI.
"Gabungan 8.942 personil di dua titik KPU dan Bawaslu," kata Harry Kurniawan, saat dikonfirmasi, Jumat (10/5/2019).
Dia mengaku tidak dapat menyebutkan secara rinci berapa jumlah personil yang dikerahkan di masing-masing tempat tersebut.
Dia hanya mengungkapkan banyak atau sedikit personil tergantung tempat pengamanan.
"Ya semua ada titik pengamanan. Semua pokoknya yang masuk wilayah, kami siap mengamankan," tambahnya.
Baca: Polisi Bersorban Disiagakan Jaga Aksi Unjuk Rasa di Bawaslu
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Harry Kurniawan, mengatakan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (10/5/2019), sudah memiliki izin.
Atas dasar itu, pihaknya melakukan pengamanan di dua kantor penyelenggara pemilu tersebut.
