Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Untuk Kedua Kalinya Jokowi dan Prabowo Akan Kembali Bertemu, Apa Saja yang Dibahas?

Andre belum mengetahui pasti, kapan dan di mana tepatnya pertemuan Jokowi dan Prabowo itu dilaksanakan.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Untuk Kedua Kalinya Jokowi dan Prabowo Akan Kembali Bertemu, Apa Saja yang Dibahas?
KOMPAS.COM/KRISTIAN ERDIANTO
Presiden Joko Widodo dan rivalnya di Pilpres 2019 Prabowo Subianto akhirnya bertemu. Pertemuan terjadi di stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (13/7/2019). 

Terkait pertemuan pertama Prabowo dan Jokowi pada pada Sabtu (13/7/2019), Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini menilai pertemuan tersebut menjadi bukti perbedaan sikap politik tak jadi alasan membangun permusuhan.

Titi mengatakan, pertemuan itu merupakan langkah yang sangat baik bagi perjalanan demokrasi Indonesia ke depan.

Baca: Tak Hanya Rilis MPV Anyar Renault Triber, Maxindo Juga Akan Launching Duster dan Kwid Terbaru

"Ada pesan substansi yang sangat kuat, bahwa perbedaan pandangan politik dalam sebuah proses pemilu dan kontestasi politik tidak harus dimaknai permusuhan dan perselisihan antara para elite dan pendukungnya setelah Pemilu berakhir," kata Titi kepada Kompas.com, Minggu (14/7/2019).

Titi Anggraini
Direktur Eksekutif Perludem, Titi Anggraini (Reza Deni/Tribunnews.com)

Ia menuturkan, perbedaan pandangan atau pilihan politik merupakan proses normal dalam praktik demokrasi.

Baca: Pertama Kalinya, BPPT Akan Gelar Pameran Mobil Listrik Indonesia Electric Motor Show 2019

Komunikasi politik hingga relasi sesama warga negara harus berjalan dalam tataran norma secara bermartabat.

"Karena kan esensi demokrasi itu tanpa kekerasan. Nah diskursus politik itu bukan sesuatu yang meniadakan dialog lalu kemudian diikuti dengan permusuhan dan perselisihan politik, tidak begitu," kata dia.

Dengan demikian, lanjut Titi, pertemuan keduanya kemarin membuktikan bahwa dialog bisa terjalin meski ada perbedaan sikap politik. Di sisi lain, ia juga melihat pertemuan itu menegaskan rekonsiliasi politik bukan sekadar bagi-bagi kekuasaan.

Berita Rekomendasi

Rekonsiliasi harus dimaknai sebagai sikap saling menerima hasil Pilpres 2019 dan menjalin kembali persatuan.

Pertemuan Jokowi dan Prabowo di kereta MRT dari Stasiun Lebak Bulus Jakarta Selatan Sabtu 13 Juli 2019
Pertemuan Jokowi dan Prabowo di kereta MRT dari Stasiun Lebak Bulus Jakarta Selatan Sabtu 13 Juli 2019 (Jakarta Post/ Seto Wardhana)

"Rekonsiliasi yang paling kuat seperti itu, bukan yang transaksional, melainkan rekonsiliasi elite dan sosial karena kesadaran bahwa pilihan pada demokrasi memang harus dijalankan secara konstitusional," ujar Titi.

Jokowi dan Prabowo bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus pada Sabtu (13/7/2019) lalu.

Keduanya menaiki kereta MRT menuju Stasiun MRT Senayan. Sesampainya di sana, Jokowi dan Prabowo melanjutkan santap siang bersama di Fx Sudirman.

Selama pertemuan itu, keduanya tampak akrab berbincang dan tertawa. Mereka juga sama-sama menyerukan berbagai pesan-pesan persatuan pasca-Pilpres 2019.

Penulis : Kristian Erdianto
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jokowi dan Prabowo Dipastikan akan Bertemu Lagi, Ini yang Dibahas...

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas