Mbah Moen Meninggal, PP Baitul Muslimin: Kita Kehilangan Ulama yang Mengayomi Umat
"Insha Allah almarhum Kyai Maimoen wafat dalam keadaan husnul khatimah. Apalagi almarhum sedang melaksanakan ibadah haji"
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keluarga besar PP Baitul Muslimin Indonesia menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya KH Maimoen Zubair di Mekkah.
Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia Faozan Amar menyampaikan rasa berduka itu dan mengatakan bangsa Indonesia kehilangan salah satu ulama dan putra terbaik bangsa.
"Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Bangsa Indonesia kembali kehilangan ulama sekaligus salah satu putra terbaik, yang senantiasa mengayomi dan melindungi umat dan bangsa," kata Faozan Amar kepada wartawan di Jakarta, Selasa (6/8/2019).
Ia turut menghaturkan doa untuk almarhum Mbah Moen.
"Insha Allah almarhum Kyai Maimoen wafat dalam keadaan husnul khatimah. Apalagi almarhum sedang melaksanakan ibadah haji," ujar politisi PDIP ini.
Baca: Ditanya Apakah Ada Pencopotan Dirut PLN, Jokowi: Tanya PLN
Faozan meminta masyarakat Indonesia turut menghantarkan doa kepada Almarhum Mbah Moen.
"Kita doakan semoga semua dosa-dosanya diampuni, semua amal baiknya diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Amin," ujarnya.
Baca: SUV Murah Masih Stabil Harganya di Bulan Agustus, Ini Rinciannya
Tokoh Nahdlatul Ulama dan kiai karismatik KH Maimun Zubair atau akrab disapa Mbah Moen wafat di Mekkah, saat melakukan rangkaian ibadah haji hari Selasa (6/8/2019).
Kabar tersebut disampaikan Wakil Sekjen PPP Achmad Baidowi dari Mekkah kepada Tribunnews.com, Selasa (6/8/2019). "Ya betul. Kami sangat kehilangan beliau," ujar Baidowi.
"Sekarang kami lagi perjalanan ke RS," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.