Ajak 100 UMKM di Bali, #DengarYangMuda Dorong Pengelolaan Sampah yang Inovatif
"Permasalahan sampah berdampak tidak hanya kepada isu kesehatan, pariwisata dan perekonomian tetapi juga harga diri kita sebagai sebuah bangsa."
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Jeff Kristianto perwakilan BEDO menambahkan, organisasinya fokus bagaimana mengelola limbah dari sisi ekonomi kreatif. Salah satunya adalah dari segi tekstil karena Bali sangat dikenal dari produk Tekstilnya.
Kata Jeff, BEDO mendorong UMKM bagaimana menjalankan usaha agar minim limbah, ataupun bagaimana limbah tersebut dapat digunakan sebagai bahan baku bagi ukm lain.
BEDO adalah Lembaga swadaya masyarakat di bidang pengembangan UMKM yang memfasilitasi serta mengatur program pengembangan kapasitas UKM yang didukung oleh berbagai organisasi nasional dan internasional seperti Ditjen PEN, APINDO, CBI, PUM & ILO.
Melalui kemitraan kami dengan Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, dan kementerian kerja sama dan UMKM.
Komang Sudiarta dari Komunitas Malu Dong, menambahkan, mindset setiap orang dalam memperhatikan lingkungan tergantung dari individu masing-masing dalam memperhatikan isu tersebut. "Kami menyebarkan midnset bahwa semua masalah tidak ada tantangannya asal serius,"katanya.
Baca Juga: Gempa Bali terjadi dua kali, getarannya dirasakan sampai Banyuwangi
Malu dong berdiri dari 2009 dengan tujuan utama mengetuk hati mereka apa masih ada kepedulian terhadap itu. Masalahnya saat di sekolah, di pedalaman bahkan tong sampah saja tidak ada bagaimana masyarakat mau belajar memilah sampah.
Malu Dong dibangun untuk mengingatkan dan menyadarkan kembali bgmn membuang sampah yang benar, dari hal yang paling dasar, sebelum menerapkan konsep lainnya
I Gde Ngurah Widiadnyana, perwakilan Somia Design menambahkan, Somia design menggunakan material recycle.
Sampai finishing materialnya pun yang bisa kembali ke alam, mendesain bukan hanya memikirkan estetikanya juga tetapi bagaimana mewujudkan karya seni yang tidak berdampak buruk bagi lingkungan juga bagaimana mengubah mindset masyarakat bahwa membangun dengan menggunakan bahan recycle juga dapat kokoh dan bagus.