Tayangan Tentang Bajakah Viral dan Dianggap Picu Penjarahan Hutan, Ini Jawaban Aiman
Hutan Kalimantan habitat bajakah ini tumbuh ditakutkan akan dibabas habis seiring dengan semakin banyaknya pemburu obat kanker usai tayangan Aiman.
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Tayangan program Aiman di KompasTV yang mengupas keampuhan akar bajakah yang diteliti tiga siswa SMAN 2 Palangkaraya viral sampai memunculkan pro dan kontra.
Diantara yang kontra adalah kekhawatiran warga Dayak pada ancaman kelestarian alamnya.
Hutan Kalimantan tempat tanaman bajakah ini tumbuh ditakutkan akan dibabas habis seiring dengan semakin banyaknya pemburu bajakah untuk obat kanker setelah melihat tayangan Aiman di KompasTV.
Tayangan di program Aiman KompasTV berjudul Akar Bajakah, Penyembuh Kanker & Kearifan Lokal Tanah Dayak - yang mengangkat prestasi Siswa Juara Dunia Penyembuh Kanker yang tayang 12 Agustus lalu ada yang mengecam keras.
Baca: Khasiatnya untuk Obati Kanker Viral, Akar Bajakah Dijual di Toko Online, Harganya Fantastis
Baca: Siswa SMA Penemu Obat Penyembuh Kanker dari Kayu Bajakah Keamanannya Terancam
Baca: Kayu Bajakah Curi Perhatian Dunia, Pemprov Kalteng Akan Patenkan Demi Menjaga Habitatnya
Adalah pemilik akun facebook Marx Mahin Ph.D. dalam postingannya yang dibagikan Island Of Dayak ini mengungkapkan kekhawatiran ini dalam tulisannya berjudul PENJARAHAN KARENA MEDSOS.
Berikut petikan aslinya
Jah...jah... Bajakah Kalalawit je netek-neweng ewen tenah.
Penghancuran telah dimulai. Selamat kepada AIMAN dan KOMPAS TV.
Ayo ibu bapak pesanlah Bajakah...kami siap menghancurkan hutan kami demi uang kalian.
Ayo anak-anak alay bangsa youtuber tirulah Si AIMAN masuk hutan potong bajakah dan minum. Bikin video dan virallllkennn...Itu kereeeeennn bangettttt....bagimu, tapi bukan untuk lingkungan hidup.
Dalam catatatan di akhir postingannya, Marx Mahin mengatakan dia tidak menyalahkan rakyat yang berusaha mencari penghasilan dengan mencari kayu bajakah karena banyaknya permintaan yang disinyalir semakin banyak setelah tayangan program Aiman.
Ia menganggap bahwa media lah dalam hal ini tayangan tentang keberhasilan tiga siswa SMAN2 Palangkaraya yang memicu perburuan bajakah semakin kalap.
"Saya mengecam pemberitaan media yang memicu orang kalap mata untuk membeli dan mencari Bajakah," demikian dikutip Tribunnews.com dari facebook Marx Mahin.
Sang jurnalis, Aiman Witjaksono di akun twitternya menjelaskan secara rinci tentang tayangan Aiman tentang bajakah ini.
Aiman Witjaksono menuliskan penjelasannya ini Jumat (16/08/2019) pagi/
"Selamat pagi.. terkait viralnya topik soal Bajakah, yang ditayangkan di Program #AIMAN @KompasTV saya ingin menjelaskannya," demikian tulisan Aiman membuka penjelasannya.