Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hindari Konflik Horizontal Pascarusuh, Aparat TNI-Polri Patroli Besar-besaran di Jayapura

“Untuk mencegah terjadinya konflik horizontal. Kami sudah melakukan penyekatan," katanya

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Hindari Konflik Horizontal Pascarusuh, Aparat TNI-Polri Patroli Besar-besaran di Jayapura
Kontributor Tribunnews.com/B Ambarita
Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf A Rodja 

Ia mengatakan, massa bertindak anarkistis lantaran adanya provokasi.

Menurut Rodja, pihaknya saat ini tengah berupaya mengungkap aktor yang memprovokasi massa pengunjuk rasa hingga akhirnya mereka melakukan aksi anarkistis.

“Jadi. Awalnya kita sudah sepakat untuk mengawal massa agar melakukan unjuk rasa dengan damai. Tapi di tengah perjalanan ada yang memprovokasi massa, untuk melakukan perusakan terhadap instalasi pemerintahan, tempat usaha dan rumah warga,” ungkap Rodja ketika dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (30/8/2019) malam. (John Roy Purba)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Cegah Konflik Horizontal, Aparat Patroli Besar-Besaran di Kota Jayapura Malam Ini

Warga dievakuasi via laut

Pihak aparat kepolisian dan TNI terpaksa mengevakuasi masyarakat Papua asal pengunungan, Jumat (30/8/2019).

Mereka diangkut menggunakan truk polisi dan TNI dari kantor Gubernur Papua di Jayapura, tempat unjuk rasa, sejak Kamis (29/8/2019) kemarin.

Baca: Korlap Aksi Ormas yang Kepung Asrama Mahasiswa Papua Tidak Hadiri Pemeriksaan Kedua

"Evakuasi masyarakat asal pegunungan Papua dilakukan via jalur darat, karena masyarakat Nusantara melakukan perlawanan kepada masyarakat pegunungan, yang melakukan perusakan," ujar Irjen Pol Paulus Waterpauw, perwira tinggi Polri yang diutus Mabes Polri membantu menangani kerusuhan di Papua.

Berita Rekomendasi

Irjen Paulus Waterpauw adalah putra asli Papua.

Paulus Waterpauw kelahiran Fakfak, Papua Barat. 

Kariernya lama dilalui di Papua.

Pernah Kapolres Mimika, Direktur Reserse Kriminal Polda Papua, Kapolda Papua Barat dan Kapolda Papua.

 "Sejak siang hingga sore ini kami evakuasi kelompok pendemo, lewat laut juga sebagian dengan kendaraan bermotor. Mohon doa agar aman," ujar  Waterpauw, mantan Kapolda Sumatera Utara.

Sebagian lagi sedang diusahakan kapolda untuk mengangkut warga masyarakat menggunakan angkutan darat

Paulus Waterpauw, sempat turun ke Papua untuk membantu meredakan situasi ketika unjuk rasa warga Papua Barat diwarnai perusakan di Manokwari, Ibu Kota Provinsi Papua Barat; Kota Sorong dan Fakfak pekan lalu.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas