TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pada era demokrasi media menjadi rujukan dan kehidupan sosial dan kenegaraan. Sebagai penghubung publik, setiap lembaga memiliki divisi tersendiri untuk mengelola imej dari lembaga tersebut.

Tak terkecuali Polri yang memiliki Divhumas sebagai acuan media untuk mendapatkan informasi dan sebagai imej yang akan diberikan informasinya kepada masyarakat Indonesia, maka dianggap perlu untuk mempekerjakan anggota yang memiliki passion di humas dan reward.

Saat Rapat Kerja Teknis (Rakernis), Kamis (29/08/2019), Kapolri Jenderal Tito Karnavian memberikan apresiasi kepada Divhumas.

Baca: Charunnisa Meninggal Usai Melahirkan, Sang Bayi Sempat Tertahan 20 Hari di RS Malaysia

"Kita besarkan fungsi humas dari anggaran, organisasi, rekrutmen, memiliki grand design untuk memebesarkan itu, karena ini sangat penting dan itu yang tidak kalah penting adalah reward dan punishments supaya bisa menimbulkan motivasi," ujar Jenderal Polisi Prof Drs H Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D.

Jadi menurut Tito Karnavian, tidak hanya Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) diberikan kepada anggota yang berjuang bertarung fisik seperti di Papua, namun di Divhumas jika punya kelebihan khusus, pengabdian yang luar biasa untuk memberikan reward baik dalam bentuk promosi, talent scouting sekolah dan KPLB.