Habibie Meninggal, Fadli Zon: Indonesia Kehilangan Putera Terbaik Bangsa
Presiden ke-3 RI BJ Habibie meninggal dunia. Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyampaikan belasungkawa.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden ke-3 RI BJ Habibie meninggal dunia. Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyampaikan belasungkawa.
Menurut Wakil Ketua Umum Gerindra itu, Indonesia kehilangan salah seorang Putera terbaik bangsa.
"Kita kehilangan salah seorang putra terbaik bangsa," kata Fadli kepada wartawan, Rabu, (11/9/2019).
Ia mengatakan bahwa BJ Habibie merupakan tokoh bangsa yang memimpin Indonesia di massa transisi. Selain itu Habibie juga merupakan tokoh dirgantara Indonesia.
Baca: Ibas Doakan Almarhum BJ Habibie Bertemu Ainun dan Ibu Ani Yudhoyono
Baca: BJ Habibie Wafat, Melanie Subono Berada di Sampingnya
Baca: BJ Habibie Wafat, Yusril: Saya Mohon Doakan Beliau dan Sama-sama Kibarkan Bendera Setengah Tiang
" Ia sendiri figur luar biasa dalam dunia dirgantara," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat Dokter Terawan membenarkan BJ Habibie meninggal dunia, Rabu (11/9/2019) pukul 18.05 WIB.
Begitu mendapat kabar duka tersebut, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana langsung menuju ke RSPAD dari Istana Negara.
Menggunakan mobil dinas RI 1, Jokowi yang mengenakan kemeja putih lengan panjang dan Iriana yang mengenakan kerudung langsung menuju ke Paviliun Kartika, tempat BJ Habibie dirawat.
Baca: Yang Dicontoh Prilly Latuconsina dari BJ Habibie
Sementara itu, seluruh keluarga besar BJ Habibis sudah berkumpul di RSPAD. Putra BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie juga membenarkan hal tersebut.
"Ayah saya Pak Habibi Presiden RI ke 3 telah meninggal, alasan kenapa meninggal karena sudah menua. Mohon doanya, mohon pengertian kami dalam keadaan berkabung," tegas Thareq di RSPAD.
Diketahui BJ Habibie dirawat di RSPAD sejak 1 September 2019 lalu. Seluruh biaya perawatan selama disana ditanggung oleh negara.
Untuk menangani kesehatan BJ Habibie, sebanyak 44 dokter Kepresidenan telah disiapkan. Mereka terdiri dari 34 tim panel ahli dan 10 dokter pribadi presiden.