Masyarakat Berkumpul di Depan Gedung DPR, Mengapresiasi Pengesahan Revisi UU KPK
Massa itu terdiri dari beberapa elemen yakni Masyarakat Peduli Demokrasi, Srikandi Milenial dan Forum Silaturahmi Pemuda Indonesia
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan orang menggelar aksi damai di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (17/9/2019).
Demonstrasi hari ini bukan menuntut, mengkritik, atau bahkan mendesak DPR.
Baca: DPR Sahkan Revisi UU KPK, Pegiat Antikorupsi: KPK Dilemahkan
Demonstrasi ini justru mengapresiasi DPR karena telah mengesahkan Revisi UU KPK.
Massa itu terdiri dari beberapa elemen yakni Masyarakat Peduli Demokrasi, Srikandi Milenial dan Forum Silaturahmi Pemuda Indonesia.
Mereka membawa beragam spanduk yang bertuliskan banyak hal.
Di antaranya, 'Jangan Baper KPK' dan 'Berpolitik Jangan di KPK'.
Mayoritas massa yang hadir merupakan anak-anak muda.
Di antara mereka juga mengenakan atribut tokoh dongeng seperti Arjuna, Wiro Sableng, dan Hanoman.
Orator yang memakai kacamata hitam mengatakan aksi ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap prinsip penegakkan hukum yang baik sesuai dengan hak asasi manuasia.
"Masih semangat? Teman-teman jangan patah semangat, kita di sini untuk memperjuangkan penegakkan hukum yang baik yang sesuai hukum hak asasi manusia internasional. DPR sudah mengesahkan, kita apresiasi mereka," ujarnya.
Di lokasi yang sama, terlihat puluhan personel kepolisian berjaga mengamankan aksi damai itu.
Di balik gerbang gedung DPR, terlihat pembatas dari kawat lengkap dengan dua mobil water canon milik Korps Brimob.
Baca: Mungkinkah Jokowi Sudah Cium Aroma Faksi Taliban dan India di KPK?
Hingga pukul 16.30 WIB, aksi demonstrasi apresiasi DPR itu masih berlangsung.