Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesan Gatot Nurmantyo Soal Soliditas TNI-Polri

Tapi menurutnya, dalam darurat militer terbalik, TNI sebagai tangan kanan, polri sebagai tangan kiri.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pesan Gatot Nurmantyo Soal Soliditas TNI-Polri
Gita Irawan/Tribunnews.com
Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo di Halim Perdanakusuma Jakarta Timur pada Sabtu (5/10/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menanggapi adanya isu terkait upaya pembenturan TNI dan Polri usai pelantikan Presiden RI terpilih dan Wakil Presiden Terpilih RI, Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo meminta agar TNI dan Polri jangan mau dibenturkan.

Ia berpandangan, Polri adalah tangan kanan presiden dalam kondisi tertib sipil sedangkan, TNI adalah tangan kirinya presiden.

Baca: Jokowi Ucapkan Terima Kasih pada Gatot Nurmantyo Dkk hingga Salami Prajurit

Tapi menurutnya, dalam darurat militer terbalik, TNI sebagai tangan kanan, polri sebagai tangan kiri.

Jadi menurutnya, baik TNI maupun Polri memiliki memiliki peranan yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Maka jangan mau dibenturkan. Jangan mau dibenturkan itu aja. Karena kalau dibenturkan presiden akan kehilangan dua tangannya," kata Gatot di Halim Perdanakusuma Jakarta Timur usai menghadiri Upacara HUT Ke-74 TNI pada Sabtu (5/10/2019).

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas