Gerindra Kemungkinan Sudah Menyiapkan Nama Calon Menteri Jokowi
Hingga saat ini komunikasi Gerindra dengan Jokowi masih pada tataran konsep bukan pada bidang atau personal.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa partainya sudah menyiapkan sejumlah nama calon menteri apabila diminta Presiden Joko Widodo.
"Mungkin sudah, tapi saya enggak tahu persis orang-orang nya . Tapi kalau konsepnya diterima mungkin sudah," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (8/10/2019),
Dasco tidak menampik bahwa ada pembicaraan antara Gerindra dengan Jokowi.
Hanya saja pembicaraan tersebut bukan mengenai komposisi kabinet.
Baca: Inikah Calon Menteri Pilihan Prabowo? Nama-nama yang Mencuat Setelah Utusan Gerindra Bertemu Jokowi
Baca: Pelantikan Presiden Sebentar Lagi, Inikah Nama-nama Calon Menteri Jokowi dari PDIP?
Melainkan, membicarakan konsep yang diusung Gerindra dalam pembangunan nasional.
"Ya kalau kita bicara konsep ketahanan pangan, misalnya kan itu mencakup kementerian dan bidang, kita coba lihat apakah konsepnya diterima semua atau cuma sebagian saja, sehingga kita bisa timbang, apakah konsep itu bisa jalan atau enggak," katanya.
Dasco juga membantah bahwa partainya meminta jatah pos Menteri pertahanan.
Hingga saat ini komunikasi Gerindra dengan Jokowi masih pada tataran konsep bukan pada bidang atau personal.
"Eggak ada itu, saya enggak dengar, kalau ada saya pasti dengar," pungkasnya.
Pembicaraan dengan istana
Kemarin, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengakui adanya pembicaraan antara utusan Partai Gerindra dengan Presiden Joko Widodo terkait tawaran posisi menteri dalam Pemerintahan periode 2019-2024.
Kendati demikian, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto belum menentukan apakah partainya akan bergabung dalam koalisi pemerintah atau tetap menjadi oposisi.
"Pembicaraan itu memang ada dan kita tidak bisa pungkiri bahwa ada pembicaraan, ada pemikiran di sekitar istana untuk itu," ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/10/2019) dikutip dari Kompas.com.
"Memang ada pembicaran antara orang yang minta Presiden berkomunikasi dengan kita untuk membicarakan tentang kemungkinan kita bisa berkoalisi atau kemungkinan kita bisa masuk dalam pemerintahan," tutur dia.
Baca: Pelantikan Presiden Bulan Ini, Berikut Nama-nama Pengusaha yang Santer Disebut Calon Menteri Jokowi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.