Bantah Pernyataan Soal Bela Jokowi, Ali Ngabalin Disemprot Karni Ilyas hingga Mic-nya Dijauhkan
Ilham Bintang menyampaikan pendapatnya, Karni Ilyas pun langsung menjauhkan mic dari Ali Ngabalin.
Editor: widi henaldi
TRIBUNNEWS.COM -- Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin disemprot oleh Karni Ilyas karena terus berbicara saat dialog di Indonesia Lawyers Club (ILC) Selasa (8/10/2019).
Hal itu terjadi saat Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Ilham Bintang mengatakan kalau hanya Ali Ngabalin yang membela Jokowi soal cover di Majalah Tempo beberapa waktu lalu.
Mendengar itu, Ali Ngabalin pun langsung melayangkan protes.
Hal itu sempat dilarang oleh Karni Ilyas karena sebelumnya pembelaan itu memang disampaikan oleh Ali Ngabalin.
Apalagi, Ali Ngabalin sudah diberikan kesempatan untuk bicara dan kali ini giliran Ilham Bintang.
Karena terus berbicara saat Ilham Bintang menyampaikan pendapatnya, Karni Ilyas pun langsung menjauhkan mic dari Ali Ngabalin.
"Saya ingin mengatakan bahwa tanpa diminta, saya telah membaca dan memeriksa produk Majalah Tempo tiga minggu terakhir. Dan kesimpulannya, sejauh pengamatan saya, saya ingin mengatakan bahwa tidak ada pelanggaran kode etik jurnalistik yang dilakukan Tempo," kata Ilham Bintang dilansir TribunnewsBogor.com dari Youtube Indonesia Lawyers Club (ILC) Rabu (9/10/2019).
Menurut Ilham Bintang, karya-karya Tempo di dalam edisi tiga terakhir ini, bisa dipertanggung jawabkan sebagai produk yang mematuhi prinsip kerja jurnalistik yang benar.
"Itu terkonfirmasi, dan tadi Mas Budi saya tanya, apakah ada bantahan dari pihak Istana, tidak ada, tidak ada kan? Di kantor PWI pun tidak ada. Selanjutnya yang keberatan tadi ini cuma Ngabalin," kata Ilham Bintang.
Mendengar itu, Ali Ngabalin pun langsung melayangkan protes dan meminta kesempatan untuk mengklarifikasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.