Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembangunan Bandara Misool Raja Ampat Membutuhkan Dana Rp 1 Triliun

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Bandara Misool nantinya akan mempunyai landasan pacu atau runway sepanjang 2.500 meter.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Pembangunan Bandara Misool Raja Ampat Membutuhkan Dana Rp 1 Triliun
Tribunnews.com/ Yanuar Riezqi Yovanda
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Minggu (13/10/2019). 

Ia merincinkan, landasan pacu atau runway Bandara Marinda di Pulau Waigeo akan diperpanjang menjadi 1.500 meter pada tahun ini dari sebelumnya 1.400 meter.

Sementara, dalam jangka panjang akan terus dikembangkan hingga 2.000 meter agar bisa dilintasi pesawat terbang berbadan besar.

Baca: Hasil Babak Pertama Brasil vs Nigeria Pertandingan Persahabatan, Super Eagle unggul 0-1

"Kami bertemu pak menteri perhubungan terkait mengubah perencanaan karena sebenarnya lahan yang tersedia masih bisa sampai 2.000 meter. Pak menteri juga sudah setuju, nanti dianggarkan anggarannya," kata Abdul.

Selain itu, bandara yang dibangun di Pulau Misool sudah mendapatkan persetujuan Presiden Joko Widodo dan Pemerintah Kabupaten Raja Ampat sudah menyiapkan lahan 1.000 meter kali 3.000 meter.

Baca: Reaksi Anang Hermansyah saat Ashanty Divonis Autoimun: Dinikmatin, Dihadapi & Percayakan pada Allah

Saat ini progres pembangunan Bandara Misool masih tahap pembebasan lahan.

Ia berharap pemerintah pusat bisa mendukung proyek tersebut.

"Pasti ada (kendala pembebasan lahan), semua dimana-mana pasti ada, tapi sekarang lagi dibangun dan tidak ada masalah. Kami cuma minta keseriusan Kementerian Perhubungan dari apa yang sudah diupayakan Pemerintah Kabupaten," katanya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas