Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arief Poyuono Ngotot Tak Mau Prabowo Disebut Pembantu Jokowi, Yunarto Wijaya Bereaksi Menohok

Adian Napitupulu menuturkan, tak mungkin Gerindra bisa kritis terhadap pemerintah karena Prabowo Subianto saat ini menduduki jabatan menteri.

Editor: tribunjakarta.com
zoom-in Arief Poyuono Ngotot Tak Mau Prabowo Disebut Pembantu Jokowi, Yunarto Wijaya Bereaksi Menohok
TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Puyuono 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono diskakmat oleh Direktur Charta Politica Yunarto Wijaya saat membahas posisi Prabowo Subianto menjadi menteri Jokowi.

Hal tersebut terjadi ketika keduanya menjadi narasumber di acara Mata Najwa pada Rabu malam (23/10/2019).

Pantauan TribunJakarta.com, momen tersebut bermula ketika Arief Poyuono kekeuh menyebut Prabowo Subianto sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju bukanlah pembantu Presiden Jokowi.

Arief Poyuono justru menuturkan, masuknya Prabowo Subianto menjadi menteri sebagai pengabdian kepada bangsa dan negara.

Bahkan, ketika membahas mengenai ancaman demokrasi tanpa oposisi, Arief Poyuono berkali-kali kekeuh bahwa Prabowo Subianto bukanlah pembantu presiden.

Melihat tingkah Arief Poyuono, lantas Najwa Shihab menanyakan pendapat politikus PDIP Adian Napitupulu.

Adian Napitupulu menuturkan, tak mungkin Gerindra bisa kritis terhadap pemerintah karena Prabowo Subianto saat ini menduduki jabatan menteri.

Berita Rekomendasi

"Yang lebih menarik pertanyaan Mba Najwa Shihab soal mungkinkah Gerindra kritisi pemerintah, ya tak mungkin sementara Ketum Gerindra adalah pembantu presiden," tutur Adian Napitupulu.

"Tetap kritis dong," jawab Arief Poyuono.

BACA SELANJUTNYA>>>>>>>>>>>>>>

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas