Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketakutan Berbicara Politik di Era Jokowi, Babe Haikal: Negara yang Menciptakan Rasa Takut

Haikal Hassan Baras meyakini ketakutan masyarakat untuk berbicara politik di depan publik di Ketakutan Berbicara Politik di Era Jokowi diciptakan

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Ketakutan Berbicara Politik di Era Jokowi, Babe Haikal: Negara yang Menciptakan Rasa Takut
Screenshot dari channel YouTube tvOne
Haikal Hassan Baras (Babe Haikal) menyebut negara sengaja menciptakan ketakutan 

"Pada waktu itu inkamben adalah Pak Jokowi,"

"Terkondisikan secara sengaja, menciptakan rasa takut untuk melanggengkan kekuasaan," kata Haikal.

Pernyataan Haikal dibantah langsung oleh Politisi PDI Perjuangan, Andreas Pareira.

Politisi PDI Perjuangan, Andreas Pareira
Politisi PDI Perjuangan, Andreas Pareira (Screenshot dari channel YouTube tvOne)

Andreas berpendapat dalam era keterbukaan seperti sekarang ini membuat segala sesuatu menjadi transparan, termasuk proses penegakan hukum.

"Katakanlah pihak kemanan bertindak semena-mena ada media di sini"

Menurutnya pihak-pihak keamanan harus adil dalam melakukan tugasnya di dalam penindakan hukum harus tetap menjadi perhatian.

Andreas melihat apa yang dilakukan aparat tidak mengaharah ke tindakan represif yang menimbulkan rasa takut di tengah-tengah masyarakat.

Berita Rekomendasi

"Buktinya Babe Haikal bicara secara tebuka di tvOne tidak papa kritik pemerintahan Jokowi," tutup Andreas.

Baca: Momen Haru Caesar Hito Meminta Restu pada Ibunda Felicya Angelista untuk Melamar Anaknya

Hasil Survei LSI

Djayadi Hanan direktur eksekutif LSI
Djayadi Hanan direktur eksekutif LSI (Tangkap layar channel YouTube tvOne)

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengatakan jika ada gejala menurunnya indikator kebebasaan sipil.

Satu di antaranya kebebasan berekspresi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini dijelaskan Djayadi menurut data LSI di bulan Juni 2019 yang dibandingkan dengan data September 2019.

Menurutnya, selain menurunnya indikator kebebasaan sipil, ada peningkatan sikap intolerenansi di era pemerintahan Presiden Jokowi.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas