Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gabung Partai Gelora, Deddy Mizwar Bantah Mundur dari Demokrat Diam-diam

Ia juga membantah pengunduran dirinya dari partai Demokrat dilakukan secara diam-diam

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Gabung Partai Gelora, Deddy Mizwar Bantah Mundur dari Demokrat Diam-diam
Tribunnews.com/ Ilham Rian Pratama
Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (23/8/2019) sore. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar akan bergabung dengan Partai Gelora besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah.

Deddy Mizwar mengaku sudah mengundurkan diri dari Partai Demokrat.

Baca: Deddy Mizwar akan Besarkan Partai Gelora Bersama Anis Matta dan Fahri Hamzah

Untuk diketahui Deddy Mizwar sebelumnya menjabat Ketua Majelis Pertimbangan Demokrat Jawa Barat.

"Sudah, sudah dikirim," kata Deddy Mizwar saat dihubungi, Jumat, (8/11/2019).

Deddy Mizwar membantah dirinya belum mengirimkan surat pengunduran diri sebagai anggota Partai Demokrat.

Ia juga membantah pengunduran dirinya dari partai Demokrat dilakukan secara diam-diam.

Berita Rekomendasi

"Tapi kan tidak perlu ngomong ngomong lah," katannya.

Sementara itu Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon mengaku belum mengetahui apakah Deddy Mizwar telah mengundurkan diri dari partai atau belum.

Baca: Partai Gelora Dikabarkan Deklarasi Pada 10 November, Siapa Tokohnya Selain Fahri Hamzah?

Ia mengatakan hal tersebut sebaiknya ditanyakan kepada Ketua DPD Demokrat Jawa Barat.

"Kalau itu saya belum tahu, sebaiknya tanyakan kepada Ketua Demokrat Jabar," katanya.

Besok tanda tangan bergabung Partai Gelora

Deddy Mizwar bergabung dengan partai Gelora besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah.

Deddy Mizwar yang sebelumnya politikus partai Demokrat akan menandatangani akte bergabung dengan partai Gelora pada Sabtu (9/11/2019) besok.

Baca: Partai Gelora Dikabarkan Deklarasi Pada 10 November, Siapa Tokohnya Selain Fahri Hamzah?

"Besok tandatangan aktenya, belum bisa berbicara banyak, kalau tiba tiba ada bom kan engga jadi," kata Deddy Mizwar saat dihubungi, Jumat, (8/11/2019).

Sebelumnya, Deddy Mizwar sudah mengisyaratkan bergabung dengan Gelora melalui akun twiterrnya.

"Gelora... Perjalanan Baru... Visi Baru... Arah Baru," ujar Deddy dalam akun Twitternya, Rabu (6/11/2019).

Meskipun demikian, Deddy Mizwar mengatakan belum mengetahui apakah akan hadir dalam acara silaturahmi nasional partai Gelora pada 10 November mendatang.

Baca: Partai Gelora Belum Berdiri, Fahri Hamzah Akui Sudah Banyak Tawaran Berkoalisi

Untuk diketahui rencananya pada acara silaturahmi tersebut, Partai Gelora akan mengundang sejumlah anggotanya.

"Engga-engga itu hanya perkenalan saja," pungkas Deddy..

Akan besarkan partai bersama Anis Matta dan Fahri Hamzah

Deddy Mizwar ikut serta dalam mendirikan Partai Gelora bersama dengan Anis Matta dan Fahri Hamzah.

Ia meyakini Partai Gelora akan membawa perjalanan baru dan arah baru dalam kehidupannya.

Deddy Mizwar bergabung dengan Partai Gelora, karena tahu arah partai dan ikut terlibat dalam mendirikan partai besutan Anis Matta dan Fahri Hamzah tersebut.

"Ya, awalnya pendirian partai ini, juga sama-sama kita rancang dan tahu mau ke mana," ujar Deddy Mizwar kepada Tribun Network, Jumat (8/11/2019).

–– ADVERTISEMENT ––
 

Baca: Partai Gelora Dikabarkan Deklarasi Pada 10 November, Siapa Tokohnya Selain Fahri Hamzah?

Deddy Mizwar bersama Anis Matta dan Fahri Hamzah, membahas, merancang, dan membicarakan perubahan yang terjadi di masyarakar saat ini.

"Kita mengantisipasi, beradaptasi dengan perubahan tadi. Ini yang betul-betul kita yakini bisa membawa kemaslahatan. Itu saja, sederhana hidup ini," kata mantan Wakil Gubernur Jawa Barat ini.

Pria yang akrab disapa Demiz ini memastikan, tak ada masalah lain, yang membuatnya bergabung dengan Partai Gelora.

Baca: Andi Arief Sindir Partai Gelora Besutan Fahri Hamzah: Gelanggang Orang Rapuh

Hanya, ia melihat fenomena perubahan di tengah masyarakat, dan meyakini Partai Gelora dapat diterima di Indonesia.

"Beradaptasi dengan perubahan-perubahan. Jadi tidak ada masalah-masalah lain. Melebar ke sana ke mari," imbuh Deddy Mizwar.

"Masih partai di Indonesia, dasarnya sama masih Undang-Undang Dasar dan Pancasila," sambungnya.

Besok, Deddy Mizwar bersama dengan para pendiri Partai Gelora akan menghadiri penandatanganan akte pendirian partai di salah satu hotel di kawasan Jakarta Selatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas