Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prediksikan Dewas KPK, Arteria Dahlan Malah Disebut 'Ahli Nujum' oleh Pakar Hukum, Begini Reaksinya

Politisi Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan menyampaikan pendapatnya tentang masa depan dewan pengawas (Dewas) KPK.

Editor: Tiffany Marantika Dewi
zoom-in Prediksikan Dewas KPK, Arteria Dahlan Malah Disebut 'Ahli Nujum' oleh Pakar Hukum, Begini Reaksinya
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Anggota fraksi PDI Perjuangan DPR RI Arteria Dahlan. 

TRIBUNNEWS.COM - Politisi Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan menyampaikan pendapatnya tentang masa depan dewan pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Namun, saat menyampaikan prediksinya, Arteria Dahlan justru disebut 'Ahli Nujum' oleh Pakar Hukum, Alvon Kurnia Palma.

Hal itu disampaikan dalam acara 'DUA SISI' yang diunggah channel YouTube Talk Show tvOne, Kamis (7/11/2019).

 

Menurut Arteria Dahlan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak layak jika disebut sebagai pembohong.

"Dikatakan presiden katanya bohong tadi, aduuuh sakit kita, masak presiden dikatakan bohong," terang Arteria.

Ia menganggap kini Jokowi tampak berani dalam menyatakan hal yang benar atau salah.

Arteria menyebut Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak dikeluarkan karena memang hal itu tak perlu dilakukan.

Berita Rekomendasi

"Bahwa presiden ini sekarang berani untuk mengatakan yang benar itu benar, karena perppu itu sudah tidak relevan, tidak cocok, dan akan menyandera presiden ke depan," terang Arteria.

"Kalau dilajutkan itu masak kita jahat banget ngasih rekomendasi kepada presiden kita untuk menerbitkan kegaduhan baru? Bagaimana nanti iya kan?," imbuhnya.

Arteria merasa kasihan dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya >>>

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas