Tanggapi Dugaan Bom Bunuh Diri di Medan, Mahfud MD Minta Masyarakat Agar Tak Nyinyir
Mahfud MD meminta masyarakat agar masyarakat tidak nyinyir saat pemerintah melakukan pencegahan dengan menangkap kelompok terduga teroris.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Fathul Amanah
Olah TKP utamanya dilakukan untuk memastikan identitas pelaku.
"Apabila identifikasi sidik jari pelaku dapat dilakukan dengan baik dan pelaku memiliki e-ktp, nanti database pelaku akan terkoneksi dengan data yang berada di e-capil," kata Dedi dilansir Kompas TV, Rabu (13/11/2019).
Selanjutnya, jika sidik jari sudah dapat teridentifikasi oleh Inafis, identitas pelaku akan segera diketahui.
Dedi juga menjelaskan, partikel-partikel yang ditemukan di sekitar TKP akan diuji Tim Labfor untukk mengetahui jenis bom yang digunakan pelaku.
"Terkait senyawa-senyawa yang digunakan pelaku untuk merakit bom dapat menentukan apakah pelaku terlibat jaringan terorisme atau individu," ungkap Dedi.
(Tribunnews.com/Rica Agustina)
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.