Namun sayang sekali, baru 914.239 orang yang mengisi formulir, sementara hanya 376.875 orang yang selesai hingga tahap submit data.

Dilansir bkn.go.id, 10,6% dari jumlah tersebut yang menuntaskan langkah pendaftaran hingga tahap submit.

Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono dalam Siaran Pers Nomor: 088/RILIS/BKN/XI/2019 tanggal 16 November 2019.

Kondisi tersebut diperkirakan terjadi karena banyak pelamar yang masih melihat dan mencari informasi mengenai perkembangan pendaftaran.

Hingga saat ini, dalam portal SSCN telah terunggah informasi lowongan CPNS dari 507 instansi Pemerintah dari total 524 instansi yang membuka rekrutmen, sehingga sudah cukup banyak alternatif formasi jabatan yang dapat dipilih pelamar.

Agar dapat melakukan pendaftaran CPNS secara lancar di sscn.bkn.go.id, sebaiknya peserta melakukan sendiri pendaftaran tersebut.

Artinya pendaftar tidak mendaftar melalui calo, daftarlah secara mandiri dengan mengisi data diri anda sendiri.

Hal ini mengantisipasi agar terhindar dari data crash dan data pribadi tetap terlindungi.

Selain itu ikuti alur pendaftaran CPNS sesuai panduan yang telah disampaikan oleh website resmi BKN.

Ketika menginput data sebaiknya melakukan penginputan melalui PC atau komputer ataupun leptop, sangat tidak disarankan menggunakan ponsel/HP.

Hal ini untuk meminimalisir kesalahan apabila menggunakan PC atau Komputer/Leptop.

Selalu pastikan data yang diinput benar, karena para pendaftar akan bertanggung jawab atas data yang telah diisikan pada portal tersebut.

Lebih lanjut, BKN juga mengimbau pelamar untuk hanya menginput data dan berkas yang sebenarnya dan disyaratkan instansi dalam field lamaran.

(Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)