Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

LIVE Streaming Mata Najwa di Trans7 Malam Ini, Tema: Apa Enaknya Jadi PNS, Ada Ganjar hingga Anies

Saksikan live streaming Mata Najwa di Trans7, Rabu (27/11/2019) malam ini yang membahas tema: Apa enaknya jadi PNS?

Penulis: Sri Juliati
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in LIVE Streaming Mata Najwa di Trans7 Malam Ini, Tema: Apa Enaknya Jadi PNS, Ada Ganjar hingga Anies
INSTAGRAM/@matanajwa
LIVE Streaming Mata Najwa di Trans7 Malam Ini, Tema: Apa Enaknya Jadi PNS, Ada Ganjar hingga Anies? 

DKI Jakarta membuka lowongan untuk 3.598 formasi, Jawa Tengah 1.409 formasi, dan Jawa Timur 1.817 formasi.

Oleh karena itu, ketiga kepala daerah dari tiga provinsi ini akan membeberkan, seperti apa kriteria PNS ideal menurut mereka.

Kriteria apa saja yang dibutuhkan pelamar CPNS untuk menjadi abdi negara sekaligus pelayan masyarakat?

"Gubernur DKI Jakarta @aniesbaswedan, Gubernur Jawa Tengah @ganjar_pranowo, dan Gubernur Jawa Timur @khofifah.ip siap buka-bukaan di Mata Najwa seperti apa kriteria PNS ideal."

"Pemprov DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur jadi primadona, diincar ratusan ribu pejuang CPNS tahun ini."

"Tapi seperti apa sih kriteria CPNS ideal yang dibutuhkan oleh negara?"

"Apa saja yang diperlukan untuk menjadi abdi negara sekaligus pelayan masyarakat?" tulis akun Instagram Mata Najwa.

BERITA REKOMENDASI

Hingga berita ini diturunkan, telah ada 4.994.056 pelamar yang sudah membuat akun di sscn.bkn.go.id, di mana yang sudah mengisi formulir sebanyak 4.276.876 dan sudah submit 3.872.116.

Kementerian Hukum dan HAM menjadi instansi yang paling favorit dilamar, yaitu sebanyak 708.488, disusul Kementerian Agama 128.620.

Untuk formasi CPNS di pemerintah daerah, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjadi yang paling banyak diminati yaitu 57.314 pelamar.

Disusul Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 53.908; Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 50.528; dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat 36.364.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pernah mengaku kurang puas dengan jatah yang diberikan BKN pada penerimaan CPNS 2019.


Hal itu lantaran tidak sesuai dengan usulan yang diajukan.

"Nampak-nampaknya dari kuota yang disediakan masih kurang jauh (dengan usulan). Cuma kami tidak bisa merengek (untuk menambah kuota)."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas