Saat Beri Sambutan, Anies Baswedan Diteriaki 'Presiden' Tak Henti-henti oleh Peserta Reuni 212
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diteriaki presiden saat ingin memberikan sambutan pada reuni akbar 212 di Jakarta, Senin (2/12/19).
Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diteriaki dengan sebutan 'presiden' saat ingin memberikan sambutan pada reuni akbar 212 di Jakarta, Senin (2/12/19).
Anies Baswedan datang sekira pukul 06.15 WIB dan masuk melalui pintu VIP Monas.
Kehadiran Anies disambut meriah para peserta reuni 212.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini hadir dengan mengenakan seragam dinas pegawai negeri sipil (PNS) berwarna cokelat dilengkapi peci berwarna hitam.
Saat akan menyampaikan sambutannya Anies Baswedan diteriaki para jamaah reuni 212 dengan sebutan 'Presiden'.
"Presiden... Presiden!! Presiden... Presiden!!" dengan riuh peserta 212 meneriakkan sapaan tersebut yang ditujukan untuk Anies Baswedan.
Teriakan sorak-sorai tersebut berlangsung cukup lama.
Anies pun terlihat memberikan waktu untuk mereka dalam bersorak-sorai.
Dalam sambutannya, Anies mengucapkan salam yang ditujukan kepada Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif, Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak dan Ketum FPI Ahmad Sobri Lubis serta para ulama yang hadir dalam acara Reuni 212 hari ini.
Selanjutnya, ia mengatakan Monas menjadi tempat di mana berkumpulnya umat dari seluruh penjuru di Indonesia.
"Untuk kesekian kalinya tepatnya ini yang keempat kalinya Monas menjadi tempat di mana semua berkumpul di lapangan yang besar ini dikirimkan pesan bahwa jumlah bisa banyak," kata Anies dikutip dari tayangan KompasTV.
Lebih lanjut ia menyampaikan sudah empat kali Monas menjadi tempat untuk mengirimkan pesan damai, aman, dan meneduhkan.
"Ratusan ribu berkumpul dari seluruh penjuru. Ketika sampai di tempat ini pesan yang dikirimkan adalah semua hadir mengirimkan pesan damai, aman, dan meneduhkan bagi semua," sambungnya.
Anies juga menyebut Indonesia sering dipuji karena keberagaman.