Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Alasan Bambang Soesatyo Mengundurkan Diri dari Caketum Golkar, Ada 2 Kader Lain Ikut Mundur

Bambang Soesatyo memberikan alasan keputusannya untuk mundur dari bursa calon Ketua Umum Partai Golkar. Ada 2 nama yang ikut mundur dari caketum.

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in 3 Alasan Bambang Soesatyo Mengundurkan Diri dari Caketum Golkar, Ada 2 Kader Lain Ikut Mundur
Tribunnews/JEPRIMA
Bambang Soesatyo memberikan alasan keputusannya untuk mundur dari bursa calon Ketua Umum Partai Golkar. Ada 2 nama yang ikut mundur dari caketum. 

TRIBUNNEWS.COM - Bambang Soesatyo mengaku keputusannya untuk mundur dari bursa calon Ketua Umum Partai Golkar sudah dikomunikasikan dengan para tokoh senior di Partai Golkar.

Kepastian tersebut disampaikan Bamsoet usai menghadiri Munas Partai Golkar hari pertama.

Bamsoet menjawab pertanyaan wartawan seputar kemundurannya dari bursa Caketum Golkar yang dinilai tiba-tiba.

Bamsoet mengaku soliditas dan rekonsiliasi internal partai menjadi alasan di balik keputusannya untuk mundur.

Dalam kanal YouTube KompasTV, Bamsoet mengungkapkan beberapa alasan mengapa kemudian dirinya memutuskan untuk tidak melanjutkan pencalonannya itu.

Berikut beberapa alasan mundurnya Bambang Soesatyo dari pencalonan ketua umum Partai Golkar yang telah dirangkum Tribunnews:

Pertama, Bamsoet menilai adanya suasana internal dalam Partai Golkar yang semakin panas menjelas Munas Golkar.

Calon Ketua Umum Golkar
Bakal calon ketua umum Golkar, Airlangga Hartarto bersama tokoh senior Golkar dan sejumlah ketua DPD provinsi hingga kota/kabupaten.
Berita Rekomendasi

Adanya kondisi internal tersebut membuat Bamsoet lebih bersikap memikirkan situasi di dalam negeri untuk ke depannya.

"Situasi nasional, yang memerlukan situasi politik yang kondusif, guna menjaga pertumbuhan ekonomi yang diharapkan dari berbagai serangan dan ancaman ekonomi global," ungkap Bambang saat konferensi pers di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (3/12/2019) melansir dari Kompas.com.

Kedua, Bamsoet ingin membuat langkah-langkah yang tepat untuk menjaga situasi politik agar tetap kondusif.

"Agar bisa kita semua menjawab tantangan pengaruh ekonomi global tahun depan," ungkap Bambang menambahkan.

Ketiga, Bamsoet mempertimbangkan masukan dari para seniornya di Partai Golkar, termasuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan.

Selain itu juga termasuk masukan dari Ketua Umum PP Forum Komunikasi Putra-Putri TNI Polri (FKPPI) Pontjo Sutowo dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Bobby Suhardiman.

"Ketua Dewan Pembina Pak Aburizal Bakrie tadi kita bertemu. Juga Ketua Dewan Pakar Pak Agung Laksono dan Wakil Ketua Dewan Kehormatan Pak Akbar Tanjung,"

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas