Pengamat Sesalkan Reputasi Garuda setelah Penyelundupan Harley Davidson Dirut Garuda Ari Ashkara
Eko Listianto menyesalkan reputasi maskapai penerbangan Garuda Indonesia, setelah penemuan motor besar Harley Davidson milik Ari Ashkara.
Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Direktur Indef, Eko Listianto menyesalkan reputasi maskapai penerbangan Garuda Indonesia, setelah penemuan motor besar Harley Davidson milik I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Ashkara.
Ari Ashkara merupakan Direktur Utama Garuda Indonesia, dan saat ini posisinya itu sudah dicopot oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Sebelumnya, Bea Cukai menemukan motor besar Harley Davidson dan sepeda mewah Brompton di pesawat Garuda.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan kargo pesawat sempat disebutkan tidak ada muatan.
Namun, pemeriksaan Bea Cukai menunjukkan adanya 18 kotak dalam bagasi penumpang, yang berisi motor Harley Davidson bekas yang terurai, dan 2 sepeda Brompton yang masih baru.
Sri Mulyani menyebutkan, total potensi kerugian negara mencapai Rp 532 juta hingga Rp 1.5 miliar, akibat upaya penghindaran pelaporan kepada petugas Bea Cukai.
Dilansir Tribunnews dari YouTube Kompas TV, Eko Listianto menyebut temuan penyelundupan barang seperti kasus Garuda ini menurutnya sering terjadi.
"Secara keseluruhan ini sebuah fenomena yang sekarang memang sering terjadi, ada titipan, gambaran umumnya seperti itu," ujar Eko Listianto, di Studio Menara Kompas, Kamis (5/12/2019).
Menurutnya, penemuan Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat Garuda itu akan berakibat pada reputasi Garuda Indonesia.
Alasannya, karena temuan dari Bea Cukai tersebut melibatkan jajaran Direksi Garuda.
"Kemudian ini menimpa di pesawat baru yang baru dibeli, dan di dalamnya ada jajaran direksi," kata Eko.
"Paling saya sesalkan adalah aspek reputasinya sendiri dari Garuda," jelasnya.
Pemberhentian Ari Ashkara
Terbongkarnya kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton di pesawat Garuda Indonesia GA 9721 Tipe Air Bus A300-900 berujung pada pemecatan Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.