Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dahnil Anzar Kenang Sosok Mendiang Yunahar Ilyas Ketua PP Muhammadiyah: Beliau Ulama Alim dan Lurus

Dahnil Anzar Simanjuntak mengenang mendiang Yunahar Ilyas, Ketua PP Muhammadiyah yang tutup usia. Almarhum disebut merupakan ulama alim dan lurus.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Dahnil Anzar Kenang Sosok Mendiang Yunahar Ilyas Ketua PP Muhammadiyah: Beliau Ulama Alim dan Lurus
Twitter @Dahnilanzar
Dahnil Anzar Simanjuntak (kiri) bersama Yunahar Ilyas (tengah) dan Lukman Hakim Saifudin (kanan) dalam Kongres Ulama Muda Muhammadiyah 2018. 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengenang mendiang Yunahar Ilyas, Ketua PP Muhammadiyah yang tutup usia, Kamis (2/1/2020).

Yunahar Ilyas meninggal pada pukul 23.47 WIB di RS Sarjito Yogyakarta .

Dahnil Anzar melalui akun Twitter pribadinya, @Dahnilanzar, membagikan kenangan bersama almarhum.

Dahnil Anzar bersaksi almarhum merupakan ulama alim dan lurus dalam setiap kata dan laku.

"InsyaaAllah beliau Husnul Khotimah. Saya bersaksi beliau adl ulama nan sangat alim dan lurus dalam setiap kata dan laku. Selamat jalan Buya Yun," ujarnya.

Melalui cuitan lain, Dahnil Anzar menyebut kerap membaca buku-buku almarhum.

Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tersebut juga mengungkapkan pengajian yang disampaikan mendiang mencerahkan.

BERITA TERKAIT

"Indonesia kembali berduka, kita kehilangan Ulama nan lurus, Buya Prof Yunahar Ilyas, beliau adl Wakil Ketua Umum MUI dan juga ulama Muhammadiyah."

"Ulama ahli tafsir Al Quran ini adl salah satu ulama yg buku2-nya rajin sy baca, pengajian2nya selalu mencerahkan," ujarnya.

Bagikan Kenangan

Dahnil Anzar lantas membagikan kenangannya bersama Yunahar Ilyas.

Kenangan yang dibagikan Dahnil Anzar adalah cikal bakal bersama Yunahar Ilyas membuat perkumpulan Ulama Muda Muhammadiyah.

"2017 yang lalu saya berdiskusi dan mohon restu dengan Buya Prof Yunahar Ilyas untuk membuat Perkumpulan baru bagi Ulama2 Muda Muhammadiyah, yg kemudian menyelenggarakan Kongres Ulama Muda Muhammadiyah yg menghasilkan Tausiyah Kebangsaan pada 2017 lalu," ujarnya.

Dahnil Anzar kemudian membagikan foto kenangan bersama almarhum saat Kongres Ulama Muhammadiyah 2018 silam.

Dahnil Anzar Simanjuntak (kiri) bersama Yun
Dahnil Anzar Simanjuntak (kiri) bersama Yunahar Ilyas (tengah) dan Lukman Hakim Saifudin (kanan) dalam Kongres Ulama Muda Muhammadiyah 2018. (Twitter @Dahnilanzar)

Sebelumnya, kabar meninggalnya Yunahar Ilyas disampaikan oleh Twitter resmi PP Muhammadiyah, Jumat (3/1/2020).

"Innalilahi wainna ilaihi rajiun.

Telah meninggal dunia

Prof. Dr. KH. Yunahar Ilyas,Lc Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada tanggal 2 Januari pukul 23.47 di RS. Sarjito Yogyakarta.

Semoga almarhum husnul khotimah," tulisnya.

Yunahar Ilyas
Yunahar Ilyas (Twitter/muhammadiyah)

Meninggalnya Yunahar Ilyas mendapatkan ucapan dan kenangan dari Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah

Melalui akun Twitternya, @Fahrihamzah, Wakil Ketua Umum Partai Gelora tersebut mengenang mendiang.

"Dia adalah guru yang sabar...penuh ketekunan membina yang muda...semoga Allah SWT menempatkan almarhum di sisiNYA yg mulia...Amin YRA," tulisnya.

Sementara itu Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman mengatakan, Yunahar adalah sosok ulama besar yang berdedikasi sangat tinggi terhadap dakwah Islam.

Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Agus Taufiqurrahman mengatakan, sosok Yunahar merupakan ulama besar yang berdedikasi terhadap dakwah islam.

"Bahkan dalam kondisi kurang sehatpun beliau masih aktif berdakwah. Kajian dan karya-karya beliau selalu menginspirasi kami generasi di bawah beliau," kenang Agus Taufiqurrahman dilansir dari muhammadiyah.or.id.

Agus Taufiqurrahman yang selama ini turut mendampingi Yunahar menjelaskan, setelah dirawat di RS Sarjito, Yunahar semula dalam rangka persiapan cangkok ginjal.

"Namun karena kondisi prof Yun menurun kemudian dirawat di ICU," jelas Agus Taufiqurrahman.

Diketahui, Yunahar Ilyas merupakan sosok ulama besar yang berdedikasi tinggi terhadap dakwah Islam.

Ia berdakwah dan memberikan ceramah agama Islam mulai dari masjid, kampus, dan kantor di berbagai penjuru wilayah Indonesia dan luar negeri.

Di luar negeri ia pernah mengisi ceramah agama Islam di wilayah Jerman Barat, Los Angeles Amerika Serikat, bahkan hingga di 7 kota wilayah Kerajaan Inggris.

Yunahar Ilyas merupakan putra kelahiran Bukittinggi pada 22 September 1956.

Ia putra pasangan dari ayahnya, Ilyas dan sang ibu, Syamsidar.

Menikah dengan seorang istri bernama Liswarni Syahrial pada 24 September 1987, Yunahar Ilyas dikaruniai empat anak, antara lain tiga orang anak perempuan dan seorang anak laki-laki.

Mereka bernama Syamila Azhariya Nahar, Faiza Husnayeni Nahar, Muhammad Hasnan Nahar, dan Ihda Rufaida Nahar.

Selain menjabat sebagai Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Yunahar Ilyas merupakan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2015-2020.

Sebelumnya, tahun 2005-2010 dan 2010-2015 Yunahar Ilyas menjabat sebagai Ketua MUI Pusat di dua periode yang berkelanjutan.

Sebelum Yunahar Ilyas meninggal, PP Muhammadiyah juga kehilangan Bahtiar Effendy November 2019 lalu,

Bahtiar Effendy meninggal Dunia pada 21 November 2019 sekitar pukul 00.00 WIB.

(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas