Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sempat Beda Pendapat dengan Anies Soal Banjir, Basuki Hadimuljono: Sungai Tetap Butuh Dilebarkan

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, sungai tetap butuh dilebarkan untuk atas banjir, pendapatnya itu bersilangan dengan Anies Baswedan.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Sempat Beda Pendapat dengan Anies Soal Banjir, Basuki Hadimuljono: Sungai Tetap Butuh Dilebarkan
KOMPAS.COM/NURSITA SARI - Dok. Biru Komunikasi Publik Kementerian PUPR
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berselisih pendapat soal penanganan banjir di Jakarta. 

"Mohon maaf Pak Menteri, saya harus berpandangan, karena tadi Bapak menyampaikan, selama air dibiarkan dari kawasan selatan masuk ke Jakarta dan tidak ada pengendalian dari selatan,"

"Maka apapun yang kita kerjakan di kawasan pesisir termasuk di Jakarta tidak akan bisa mengendalikan airnya," tutur Anies yang masih melansir dari Youtube Kompas TV.

Anies Dinilai Belum Optimal Menangani Banjir

Komisioner Bidang Penelitian dan Dokumentasi Komisi Informasi Publik (KIP) Romanus Ndau memberi pendapat soal banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jabodetabek.

Menurutnya setiap warga DKI Jakarta tahu bahwa satu yang menjadi masalah krusial hingga saat ini adalah banjir.

Dia juga mengatakan bahwa banjir sudah terjadi berulang kali dengan jumlah korban dan kerugian yang begitu besar.

Menurut Romanus, harapan masyarakat sejatinya bertambah besar ketika kepemimpinan sebelumnya, yakni Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.

Berita Rekomendasi

Hal itu karena BTP bisa membuktikan bahwa banjir itu bukan sesuatu yang tak bisa dihindari, tapi bisa dicegah.

Maka itu, lanjut Romanus, warga DKI hari ini juga berharap pemimpin yang menggantikan BTP atau Ahok bisa melanjutkan inovasi maupun strategi yang dipakai untuk antisipasi banjir.

"Apapun kondisinya, sambil kita berempati kepada gubernur DKI, sebagai pemimpin dia (Anies Baswedan) harus low profile untuk mengakui bahwa apa yang dikerjakannya saat ini belum optimal, bahwa harapan rakyat itu kandas," kata Romanus ketika dihubungi Tribunnews.com, Jumat (3/1/2020) siang.

(Tribunnews.com/Maliana/Reynas Abdila/Lusius Genik)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas