Dampak Gempa M 6,1 Simeulue Aceh: 2 Kantor Pemerintahan Rusak, Masyarakat Diimbau Tak Terpancing Isu
Gempa bumi berkekuatan M 6,1 yang melanda Kabupaten Simeulue, Aceh berdampak pada kerusakan minor pada bangunan.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Gempa bumi berkekuatan M 6,1 yang melanda Kabupaten Simeulue, Aceh berdampak kerusakan minor pada bangunan.
Data sementara BPBD Kabupaten Simeulue, gempa yang sebelumnya berkekuatan magnitudo 6,4 dan dikoreksi menjadi M 6,1 itu menyebabkan kerusakan ringan dua unit pada sarana pemerintah.
Dilaporkan BNPB melalui situsnya, ada keretakan ringan dan juga ada bangunan yang sebagian kaca jendela pecah.
Guncangan gempa tersebut dirasakan d Simeulue dengan intensitas skala IV MMI.
Sementara di wilayah Tapak Tuan, Singkil, Nias Utara dan Gunung Sitoli dirasakan dengan skala III MMI.
Di wilayah Medan dirasakan dengan skala II-III MMI, sedangkan Nias Barat dan Meulaboh II MMI.
Pasca gempa 6,1 yang tidak berpotensi tsunami tersebut, dilaporkan BMKG terjadi sebanyak satu kali dengan kekuatan M 3,3 pada pukul 13.45 WIB.
Diinformasikan BMKG sebelumnya, gempa tersebut berkekuatan M 6,1 dan berpusat di laut 24 km Barat Daya Sinabang, Aceh dengan kedalaman 13 kilometer.
Dijelaskan pihak BMKG, gempa bumi yang baru saja terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia di Barat Sumatera.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).
BNPB mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.
Masyarakat diharapkan untuk memonitor informasi resmi kegempaan di situs BMKG atau informasi terkait lain di institusi resmi seperti BNPB dan BPBD setempat.
"Mag:6.4, 07-Jan-20 13:05:18 WIB, Lok:2.29 LU, 96.24 BT (Pusat gempa berada di Laut 24 km BaratDaya SINABANG), Kedlmn:13 Km Dirasakan (MMI) III Tapak Tuan, III Singkil, III Gunung Sitoli, III Nias Utara, II - III Medan, II Nias Barat, II Meulaboh," tulis @infoBMKG
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, Tribunnews.com merangkumnya sebagai berikut untuk dapat dipelajari: