Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluraga Nasri Banks Berharap Kasus Sunda Empire Cepat Tuntas : Saya Jadi Malu sama Warga Sini

Pihak keluarga Nasri Banks, orang yang menjabat Grand Prime Minister Sunda Empire mengaku malu dengan berita Sunda Empire dan berharap kasus tuntas.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Keluraga Nasri Banks Berharap Kasus Sunda Empire Cepat Tuntas : Saya Jadi Malu sama Warga Sini
Kolase Tribun Jabar
Nasri Banks, Grand Prime Minister di Sunda Empire, sosok yang lebih tinggi di atas Rangga Sasana. Dia terlihat dominan dalam sejumlah tayangan video di media sosial. (Foto: Tribunjabar.id/Mega Nugraha- Istimewa) 

Rangga Sasana Bantah Ubah data di Wikipedia

Rangga Sasana yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Sunda Empire tersebut membantah tuduhan Roy Suryo yang menganggap Sunda Empire mengubah data di Wikipedia terkait sejarah PBB dan Nato.

Hal itu diungkapkan Rangga Sasana saat berbicara di Kompas TV, Sabtu (25/1/2020) sore.

Bahkan Rangga berani bersumpah tidak melakukan perubahan data terkait sejarah PBB dan Nato.

"Bagi saya demi Allah, tidak pernah mengubah apapun dan tidak apa-apa, saya tidak pernah meminta untuk itu," kata Rangga.

Lebih lanjut, Rangga mengungkapkan, perubahan data tersebut adalah ulah dari Roy Suryo sendiri.

"Tidak ada itu, itu karyanya dia," ucap Rangga.

BERITA TERKAIT

Atas hal tersebut, Rangga Sasana mengaku telah mengadukan persoalan tersebut ke kekaisaran Sunda Empire.

Bahkan ia mengaku telah melaporkan Roy Suryo ke Mahkamah Internasional di Den Haag Belanda.

Rangga menambahkan, ia juga meminta kepada Mahkamah Internasioanal agar memberikan peringatan kepada negara-negara yang ada di dunia

"Memberikan peringatan kepada negara-negara dan seluruh manusia yang ada di bumi, nah data dari saudara Roy Suryo sudah ada di sana,"

Ia meminta kepada semua pihak untuk tidak sembarangan ketika berhadapan dengan Sunda Empire, karena menurutnya Sunda Empire telah dilindungi oleh Undang-Undang Internasional.

Menurutnya jika hal tersebut dilakukan, akan berdampak pada hilangnya kepercayaan Internasional pada Indonesia.

Tak hanya itu, Rangga juga mengatakan siapapun yang berusaha untuk mempermasalahkan ataupun memfitnah Sunda Empire, maka merupakan suatu kejahatan yang dapat disamakan sebagai kejahatan perang.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas