Kenang Semrawutnya Manajemen PT PAL, Jokowi: Sekarang Saya Senang Sudah Ada Perubahan
Jokowi sempat mendapati mesin-mesin serta peralatan yang berceceran di workshop saat itu
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapakn rasa senangnya saat kembali mengungjungi PT PAL Indonesia.
Karena, saat kunjunganya tahun 2015 lalu, Jokowi melihat langsung bahwa tidak ada manajemen di perusahanan berplat merah tersebut.
Baca: Jokowi Pimpin Ratas Strategi Pertahanan dan Alusista di Samping Kapal Selam Cakra-401
Bahkan, Jokowi sempat mendapati mesin-mesin serta peralatan yang berceceran di workshop.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin Rapat Terbatas (Ratas) bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju di PT PAL Indonesia, Ujung, Surabaya, Jawa Timur, Senin (27/1/2020).
"saat itu saya langsung perintahkan kepada menteri untuk dibenahi kemudian seingat saya dikucurkan juga setelah sebesar Rp 1,5 T dan saya sangat senang saya masuk ke sini lagi, berarti 4 tahun setelah itu, kelihatan sekali ada sebuah perubahan manajemen," kata Jokowi.
"Saya ini orang pabrik jadi lihat masuk ke sebuah ruangan itu kelihatan, ada manajemennya atau tidak, tata kelolanya benar atau tidak. Kelihatan sekali," tambahnya.
Jokowi juga melihat adanya perubahan dari product driven kepada market driven.
Hal itu, kata Jokowi, sangat penting sehingga bisa memproduksi bukan hanya kepentingan militer tapi juga alat-alat pertahananan tetapi juga menghasilkan produk untuk kepentingan non-militer.
"Sampai pada bagaimana mendorong agar lebih banyak pesanan, order dari dalam negeri," jelasnya.
Hadir dalam Ratas tersebut Menko Polhukam Mahfud MD, Manko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan Menko Perkonomian Airlangga Hartarto.
Baca: Jumlah Korban Meninggal Dunia Akibat Virus Corona di China Bertambah, Total 80 orang
Terlihat hadir juga Menhan Prabowo Subianto, Menlu Retno Marsudi, Menkeu Sri Mulyani, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkominfo Jhonny G Plate, Kepada Staf Presidenan Moeldoko.
Panglima TNI Marsekal Hadi, Kapolri Jenderal Idham Azis, kelapa staf tiga matra serta seseret jajaran PT PAL, PT Pindad dan jajaran BUMN lainnya.
