Kondisi Terkini Kota Wuhan, Ketua PPI Tiongkok: Masih Ada Kehidupan, Seram Kalau Disebut Kota Mati
Keadaan terkini Kota Wuhan dijelaskan oleh Ketua PPI Tiongkok. Menurutnya masih ada kehidupan di Kota Wuhan, seram kalau disebut kota mati.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Sebagai daerah dengan temuan virus corona yang membuat geger dunia, Kota Wuhan kian menjadi perbincangan.
Apalagi mengingat adanya mahasiswa asli Indonesia yang sedang menetap disana.
Keadaan para mahasiswa yang sedang menjalani studi di beberapa Universitas Wuhan pun dipertanyakan.
Kekhawatiran akan terjangkitnya warga Indonesia yang berada di Wuhan dijawab oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tiongkok cabang Wuhan.
Menurut Ketua PPI yang bernama Nur Mussyafak, semua mahasiswa Indonesia di Wuhan tidak ada yang terjangkit virus corona.
Mereka pun dalam keadaan aman di sebuah hunian asrama.
"Untuk teman-teman di Wuhan alhamdulillah tidak ada yang terjangkit virus corona."
"Teman-teman masih berada di asrama, masih dalam keadaan aman," ujar Nur kepada Tribunnews.com, Minggu (26/1/2020) malam.
Hanya saja, lanjur Nur, ada tekanan psikologi dari para Mahasiswa akan penyebaran virus corona ini.
"Hanya ada tekanan psikologinya jadi ada rasa kekhawatiran."
"Karena dari keluarga sering menanyakan keadaan," ujar Nur kepada Tribunnews.com melalui pesan teks berbalas.
Hingga Senin (27/1/2020), Nur mengabarkan informasi terbaru soal kondisi para mahasiswa.
Dari informasi terbaru yang diterima Tribunnews.com dari Nur, ada 99 warga Indonesia yang sedang berada di Wuhan.
Di antaranya ada dua Warga Negara Indonesia yang bukan seorang mahasiswa.