PSI Sebut Ideologi Jadi Pertimbangan dalam Memilih Sosok Wakil Gubernur DKI Jakarta
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta asal PKS Nurmansyah Lubis menyambangi fraksi PSI di DPRD DKI Jakarta, Rabu (29/1/2020).
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Ia akan melakukan pendekatan khusus dengan orang-orang di lingkaran Gubernur dan DPRD DKI Jakarta.
"Sekarang tinggal orang pengin yang di dalam kalau srek dengan Nurmansyah InsyaAllah ya doain saja, secara resmi nanti kan PKS melaunching," ucapnya.
Baca: Dinilai Cocok Dampingi Anies, Ini Profil Cawagub DKI Jakarta: Ahmad Riza Patria dan Nurmansyah Lubis
Nurmansyah juga optimis, pengalamannya di sejumlah bidang.
Nurmansyah pernah bergelut selama 12 tahun menjadi auditor, kemudian 7 tahun jadi profesional direksi insurence di Malaysia, serta 10 tahun menjadi anggota DPRD hingga mampu membawa perubahan di DKI Jakarta.
"Jadi mudah mudahan bukan kita apa namanya, ya kita bawa santai saja sesuai dengan jubir kita istilahnya kita bawa santai, DKI yang penting warga bahagia," katanya.
Baca: Profil Ahmad Riza Patria, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pendamping Anies dari Partai Gerindra
Meski demikian, Nurmansyah pun enggan membocorkan kapan PKS secara resmi melaunching dirinta sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan.
"Nanti tanya ama jubir kiri-kanan (launching,red)," jelasnya.
Awal Februari Anies Baswedan punya pendamping
PKS dan Gerindra sepakat mengubah nama cawagub DKI pengganti Sandiaga Uno.
Jika mulanya Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu, kini Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria dan politikus PKS Nurmansyah Lubis jadi usungan terbaru.
Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M Taufik meyakini proses pemilihan cawagub akan rampung paling tidak awal Februari 2020.
"Jadi insya Allah kalau enggak ada halangan, mungkin paling lambat awal bulan (Februari) selesai," kata Taufik dalam konferensi pers di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (20/1/2020).
Baca: Gerindra Sendirian Umumkan Dua Nama Cawagub DKI, Kemana PKS?
Adapun surat keputusan (SK) penetapan dua nama cawagub DKI dengan nomor 18/B/GERINDRA-PKS/I/2020 tertanggal 2 Januari 2020, sudah diteken petinggi kedua parpol di atas materai Rp6.000.
Diantaranya, Ketua DPD Gerindra DKI M. Taufik, Ketua DPW PKS Shakir Purnomo, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman.
Nantinya, SK ini akan diserahkan ke DPRD DKI lewat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca: Diajukan Jadi Calon Wakil Gubernur DKI, Ini Perjalanan Karir Ahmad Riza Patria
"Kita akan sampaikan ke Pak Gubernur suratnya nanti Pak Gubernur biasanya paling telat besok pagi itu kirimkan surat ini ke DPRD," ucap Taufik.