CEK FAKTA Soal Kabar Virus Corona Menular dari Mata, Hoax atau Tidak?
Dokter Achmad Yurianto menjelaskan kabar virus corona bisa menular lewat mata. Ternyata ini fakta sebenarnya, bukan dari tatapan mata.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Malvyandie Haryadi
Ia menyebut rata-rata yang terjadi di China gejala virus baru muncul setelah 5 hari, dan paling lama 14 hari tergantung dengan daya tahan tubuh.
"Tentunya ada variasi antara 1 sampai 14 hari itu. Kalau di China kan ketemu rata-rata sekitar 5 koma sekian hari itu," terang Achmad.
"Artinya yang daya tahan tubuhnya paling jelek itu akan cepat sekali untuk muncul, yang daya tahan tubuhnya paling bagus 14 hari baru muncul."
"Nah kita anggap semuanya akan safe setelah melewati 14 hari."
Kemudian, Achmad menjawab kemungkinan apakah bisa setelah 14 hari dan dinyatakan sehat, namun gejala infeksi virus corona baru muncul setelahnya.
Achmad menyebut virus corona atau virus secara umum tidak bertahan lama di tubuh seseorang hingga lebih dari dua minggu.
"Ya, ini bukan kemudian virus yang tertanam berlama-lama gitu," jawab Achmad.
"Sama dengan kalau kita influenza, tidak akan tertanam lama-lama."
Ia menjelaskan virus itu biasanya akan bertahan hanya selama masa inkubasi di saluran pernapasan.
"Dan virus ini di saluran napas, di selaput lendir saluran napas. Berarti kan kita berbicara rongga hidung, rongga mulut, terus ke bawah sampai ke paru-paru," jelasnya.
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila) (Kompas.com/ Retia Kartika Dewi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.