Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kampung yang Dekat dengan Lokasi Karantina di Natuna Tampak Sepi, Banyak Warga Mengungsi

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menyatakan jarak hanggar ke tempat penduduk kurang lebih 5 hingga 6 km.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kampung yang Dekat dengan Lokasi Karantina di Natuna Tampak Sepi, Banyak Warga Mengungsi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga melakukan aktivitas menggunakan masker di Kota Tua Penagi, Natuna, Kepulauan Riau, Senin (3/2/2020). Pasca Pulau Natuna dijadikan tempat observasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, warga sekitar melakukan aktivitas menggunakan masker. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Bak kota mati, hampir seluruh rumah disana tertutup rapat.

Beberapa usaha warga seperti toko kelontong serta warung makan ikut tutup.

Warga memilih berdiam diri di rumah masing-masing.

Bahkan ada yang mengungsi di rumah sanak saudara yang lokasinya jauh dari hanggar.

Ketua RT 01 RW 04, Batu Hitam, Kampung Tua Penagi‎, Yohanes Supriyanto membenarkan ada puluhan warganya yang mengungsi karena ketakutan rumah mereka berdekatan dengan hanggar.

"Ini memang tempat terdekat dari karantina atau observasi hanya sekitar 1KM. Dari pinggir jalan saja bisa terlihat atap hanggarnya. Setidaknya ada 81 orang warga saya yang‎ mengungsi. Yang disini tinggal 292 warga," tutur Yohanes saat ditemui di kediamannya.

Baca: Menkes Terawan Akan Berkantor di Natuna Selama 14 Hari

Berita Rekomendasi

Yohanes berpendapat pemberitaan yang begitu hebat terkait virus corona mulai dari orang berdiri yang tiba-tiba terjatuh, ‎hingga orang menggunakan baju astronot makin membuat warga ketakutan.

"Warga mengungsi karena pemberitaan di televisi begitu hebatnya soal virus ini. Termasuk sebelum Natuna dipilih jadi lokasi observasi, tidak ada sosialisasi dan pemberitahuan sebelumnya," tambah Yohanes.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas