Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Kepri Gembira Warga Natuna Sudah Tak Menggelar Unjuk Rasa Lagi Hari Ini

"Alhamdulillah sampai siang ini sampai sore dan sejak tadi pagi situasi sangat sangat kondusif," kata Harry

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Polda Kepri Gembira Warga Natuna Sudah Tak Menggelar Unjuk Rasa Lagi Hari Ini
TRIBUN/PUSPEN TNI/ANDY
Petugas mengevakuasi WNI yang tiba dari Wuhan di lokasi observasi Hangar Lanud Raden Sajad, Natuna, Kepri, Minggu (2/2/2020). WNI yang sebelumnya transit terlebih dahulu di Batam tersebut dievakuasi dari Wuhan, China, akibat merebaknya wabah Virus Corona. TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI/ANDY 

Selain karena kekhawatiran fasilitas medis di Natuna, warga juga khawatir akan penyebaran virus corona.

Andes kembali menegaskan untuk menolak Natuna dijadikan tempat isolasi agar virus corona tidak menulari warga sekitar.

"Jadi di situ, kita tidak ingin virus itu tertular kepada masyarakat kita," ungkapnya.

Respons Presiden Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta warga Natuna menerima kedatangan 238 WNI dari Wuhan, China ketika wilayah mereka dijadikan lokasi karantina akibat adanya penyebaran virus corona.

Jokowi menyampaikan WNI tersebut merupakan bagian dari saudara setanah air yang perlu dibantu. "Saya kira kita memerlukan kebesaran hati seluruh masyarakat Indonesia."

"Apapun itu adalah saudara-saudara kita," papar Presiden di sela kunjungan kerjanya di Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (3/2/2020).

BERITA REKOMENDASI

Jokowi memastikan WNI yang dievakuasi dari Wuhan tak terinveksi virus corona. Jokowi juga mengatakan, lokasi karantina di Natuna sudah dapat dipastikan keamanannya.

Ia menyebut pemerintah telah menjalankan protokol karantina dari World Health Organisation (WHO).

"Sebanyak 238 itu adalah sehat tetapi dalam protokol kesehatan diperlukan tahapan sebelum dikembalikan ke keluarga. Tahapan observasi sehingga betul-betul dinyatakan mereka clean, bersih," jelas Jokowi.

"Sehingga mereka dapat kembali ke keluarga masing-masing. Itu protokol kesehatan yang harus diikuti," lanjutnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas