Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang WNI Positif Virus Corona di Singapura, jadi Kasus ke-21 di Kota Singa

Seorang WNI di Singapura dinyatakan positif terjangkit virus corona. Berikut berita selengkapnya

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Seorang WNI Positif Virus Corona di Singapura, jadi Kasus ke-21 di Kota Singa
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Tim medis bersiap melakukan sterilisasi saat simulasi penanganan wabah Virus Corona (nCoV) di Bandara Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (30/1/2020). Berbagai simulasi penanganan yang dilakukan oleh RSUP Kariadi bersama Dinas Kesehatan Pemprov Jateng dan sejumlah rumah sakit di Kota Semarang tersebut sebagai antisipasi kesiapsiagaan perangkat medis dalam penanganan wabah Virus Corona tersebut. Tribun Jateng/Hermawan Handaka 

TRIBUNNEWS.COM -  Seorang WNI di Singapura dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Dikutip dari Kompas.com, WNI berusia 44 tahun tersebut tidak memiliki riwayat melakukan perjalanan ke China.

WNI berjenis kelamin perempuan tersebut merupakan kasus ke-21 yang terjadi di Singapura.

"Dia merupakan perempuan 44 tahun asal Indonesia yang tidak punya riwayat perjalanan ke China," demikian keterangan tersebut seperti dilansir Kompas.com, Selasa (4/2/2020).

Diketahui, pada 2 Februari lalu, perempuan yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga tersebut melakukan kontak langsung dengan wanita yang terpapar virus corona.

Ia melakukan kontak dengan orang yang memerkerjakannya.

Wanita tersebut diketahui pasien ke-19 di Singapura.

Berita Rekomendasi

Saat ini pasien virus corona ke-19 tersebut sedang menjalani perawatan dan diisolasi di Singapore General Hospital (SGH) sejak Senin (3/2/2020).

Hasil Tes Diketahui Hari Ini

Hasil tes yang menunjukan seorang WNI terpapar virus corona baru keluar Selasa (4/2/2020) sore tadi.

"Hasil tes mengkonfirmasi infeksi 2019-nCoV pada sore ini," demikian keterangan yang diperoleh Kompas.com.

Sejak wabah virus corona merebak, perempuan asal Indonesia itu diketahui tidak pernah meninggalkan tempat tinggalnya.

Keterangan KBRI di Singapura

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura membenarkan kabar tersebut.

KBRI mendapatkan informasi tersebut dari Kementrian Kesehatan Singapura pada hari ini, Selasa (4/2/2020).

" KBRI Singapura telah menerima konfirmasi lisan dari Ministry of Health Singapura, namun dikarenakan Personal Data Protection Act, identitas WNI tersebut belum dapat disampaikan," demikian bunyi keterangan KBRI Singapura seperti diterima Kompas.com, Selasa malam.

Imbauan KBRI

KBRI juga mengimbau pada WNI yang berada di Singapura untuk waspada.

"WNI yang berada di Singapura diharapkan dapat tetap waspada, menjaga kesehatan dan kebersihan, dan memperhatikan imbauan yang dikeluarkan Pemerintah Singapura melalui jalur resmi Ministry of Health https://www.moh.gov.sg/2019-ncov-wuhan," demikian tulis keterangan KBRI Singapura yang diterima Kompas.com, Selasa (4/2/2020) malam.

Rumah Sakit Rujukan Virus Corona di Jawa Tengah

Pemprov Jawa Tengah telah menyiapkan 10 rumah sakit rujukan untuk pasien Wuhan Pneumonia (coronavirus).

Dilansir dari laman Pemprov Jateng, Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo menyebutkan bahwa 10 rumah sakit rujukan tersebar di berbagai daerah di Jawa Tengah.

Personel Polisi membagikan masker pada penumpang yang tiba di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). Pembagian tersebut untuk mengantisipasi tertular virus Corona, dikarenakan Batam dan Natuna menjadi lokasi transit dan observasi bagi 238 orang WNI dari Wuhan, Hubei, China. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Personel Polisi membagikan masker pada penumpang yang tiba di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). Pembagian tersebut untuk mengantisipasi tertular virus Corona, dikarenakan Batam dan Natuna menjadi lokasi transit dan observasi bagi 238 orang WNI dari Wuhan, Hubei, China. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Berikut ini rumah sakit rujukan virus corona di Jawa Tengah yang Tribunnews.com rangkum dari laman Pemprov Jawa Tengah.

1. RSUP Dr Kariadi di Kota Semarang

2. RSUD Dr Moewardi Solo

3. RSUD Kardinah Kota Tegal

4. RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto

5. RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten

6. RSU Tidar Kota Magelang

7. RSUD dr Loekmono Hadi Kudus

Meski menyebut ada 10 rumah sakit, Pemprov Jateng hanya merinci tujuh rumah sakit saja.

Namun, ada kabar yang tersebar di Twitter yang menyebutkan tiga rumah sakit lain.

Tiga rumah sakit tersebut yakni.

1. RSUD Kraton Pekalongan

2. RS Dr. H Soewondo Kendal

3. RSUD Banyumas

Informasi tersebut dibagikan oleh akun Twitter @Je_Ly.

"Jateng siap."

"Mengantisipasi vCov.. dg menyiapkan 10 RS rujukan dg fasilitas yg memadai."

"Tetap siaga. Tetap waspada."
"Smoga fasilitas ini tidak dipergunakan o/ warga (artinya zero patient of vCov)."
"Amin.."

"Keren pak @ganjarpranowo" Tulis akun @Je_Ly.

(Tribunnews.com)(Kompas.com/Dani Prabowo/ Kontributor Singapura, Ericssen)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas