Risma Maafkan Penghinanya, Zikria Dzatil Tulis 2 Lembar Surat, Isinya Permohonan Seperti Ini
Zikria Dzatil, tersangka penghinaan terhadap Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menulis surat permintaan maaf sebanyak dua lembar.
Editor: widi henaldi
TRIBUNNEWS.COM -- Setelah dihina lewat akun Facebook, Walikota Surabaya Tri Rismaharini berbesar hati memaafkan sang pelaku, Zikria Dzatil.
Padahal dalam akun Facebook tersebut, ibu rumah tangga asal Bogor ini merendahkan bu Risma dan keluarganya dengan sebutan kodok.
Unggahan tersebut dituliskan oleh Zikria Zatil dengan mengaitkan soal banjir yang terjadi di Surabaya.
Mengetahui hal tersebut, Tri Rismaharini mengaku kaget sekaligus sedih.
"Saya kaget, salah apa saya disebut kodok. Karena kalau saya kodok, berarti orang tua saya kodok, saya gak kepengen orang tua saya direndahkan," kata Risma saat menggelar konferensi pers di kediaman Wali Kota di Jalan Sedap Malam, Rabu (5/2/2020) dilansir dari Surya.co.id.
"Saya dibilang kodok. Coba berpikir jika anak kita, keluarga kita disebut kodok Bagaimana?" imbuhnya lagi.
Alhasil karena sebutan itulah Risma melaporkan akun Facebook Zikria Dzatil atas nama pribadi, bukan atas nama pemerintah Surabaya
"Saya laporkan pribadi bukan atas nama siapa pun," aku Risma.
• Walikota Risma Sebut Orangtuanya Direndahkan Oleh Akun Facebook Zikria Dzatil: Saya Manusia
• Harga HP Samsung Februari 2020 - Lihat Daftar Lengkap Harga HP Samsung di Sini!
• BREAKING NEWS - Tinggi Muka Air Bendung Katulampa Naik, Bogor Masih Diguyur Hujan
Tak lama setelah pelaporan tersebut, Zikria Dzatil pun ditangkap aparat kepolisian Polrestabes Surabaya di kediamannya di kawasan Kelurahan Katulampa, Kota Bogor, Jumat (31/1/2020).
Setelah ditangkap, ibu tiga anak ini pun menyampaikan permohanan maaf kepada Walikota Surabaya Tri Rismaharini atas apa yang telah ia perbuat.