Ayu Winda: Jangan Takut Saya Sehat Walafiat
Ayu memastikan dirinya dan semua mahasiswa serta pekerja lainnya yang telah diobservasi di Natuna dalam kondisi sehat.
Editor: Dewi Agustina
Ia berterimakasih banyak masyarakat Indonesia yang simpati dan menaruh perhatian terhadap mahasiswa Indonesia di China hingga kepulangannya ke Indonesia.
Kehadiran pemerintan pusat, provinsi dan daerah juga dirasakannya hingga prosesi penjemputan.
"Terimakasih pemerintah Indonesia, provinsi dan Pemkab Lamongan," kata Winda.
Kesehatan Winda yang benar-benar dinyatakan sehat didukung dengan bukti sertifikat sehat atau sejenis surat keterangan sehat.
"Jadi saya juga mendapat sertifikat keterangan sehat. Ini lho," kata Winda sembari menunjukkan buktinya kepada Surya.co.id.
Selama liburan dan belum diketahui kapan bisa kembali ke China, proses belajar mengajar akan dilakukan secara online atau kelas online.
"Ya mulai besok Senin sudah mulai kelas online," katanya.
Itu tidak hanya berlaku bagi mahasiswa asal Indonesia, tapi semua mahasiswa yang kuliah di China.
Ada video call, absensi dan juga komunikasi untuk proses belajar. Aplikasi lengkap yang memudahkan mahasiswa belajar.
Bawakan Boneka dan Cokelat
Sementara itu Diany Nursaufika tak dapat menyembunyikan rasa rindunya kepada sang kakak, Diany Luciana Aisyah, salah satu mahasiswa asal Surabaya yang pulang dari Natuna pasca masa observasi setelah dievakuasi dari Wuhan, China.
Saking gembiranya, dia membawakan boneka dan cokelat kepada kakaknya yang baru tiba itu.
Gadis cantik yang biasa dipanggil Pipit itu, mengaku sudah sangat rindu dengan kakaknya dan tak sabar menunggu untuk bertemu.
Bahkan, saat menunggu sang kakak di Bandara Juanda, ia terus memeluk boneka Winnie the Pooh yang akan ia berikan kepada sang kakak.