Banjir Jakarta Menelan Korban Jiwa, 2 Orang di Cipinang Melayu Meninggal Tersengat Listrik
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Arie Ardian Rishadi mengatakan dua warga RW 04 itu tewas tersengat aliran listrik saat banjir menerjang.
Editor: Malvyandie Haryadi
Kondisi serupa juga terjadi di ruas jalan dari arah La Piazza menuju ke Pegangsaan Dua.
Menurut Harmawan, di sana ketinggian air yang mencapai sekitar 30-40 sentimeter.
"Dari arah La Piazza menuju RS Gading Pluit ketinggian air 20-30 sentimeter dan di depan Hotel Santika, tingginya ada 40 sentimeter," katanya.
Hingga saat ini petugas masih bekerja keras untuk mengatasi banjir di belasan lokasi tersebut.
Salah satunya dengan mengandalkan pompa.
Tewas setelah Terjang Banjir
Seorang pemotor tewas saat menembus banjir di traffic light Jalan Majapahit arah Utara, Harmoni, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020) sekira pukul 08.45.
Korban laki-laki berinisial RH itu mengendarai sepeda motor, terperosok saat menembus banjir hingga kepalanya terbentur trotoar.
Kasubdit Bin Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan bahwa saat itu korban mengendarai sepeda motor Honda Supra X B 4286 TLG.
"Korban berjalan dari arah Selatan ke Utara di Jalan Majapahit, Gambir. Sesampainya di depan Toko Singer tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak trotoar hingga terjatuh di pinggir jalan tersebut," kata Fahri ketika dikonfirmasi Warta Kota, Selasa (25/2/2020).
Kepala korban mengalami luka berat akibat benturan ke trotoar tersebut.
Korban pun dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
"Diduga karena kondisi jalan, dan pengemudi kurang berhati-hati," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.