Soal Banjir Ibu Kota, Azas Tigor Beri Kritikan: Kota Jakarta Amburadul Dipimpin Anies Baswedan
Ketua Forum Warga Kota Jakarta Azas Tigor mengkritik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terkait penanganan banjir.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
Selain itu, Anies juga melihat curah hujan melalui monitor.
Baca: Lagi-lagi Banjir di Jakarta, Anies Baswedan : Cuaca Seperti Ini Masih Akan Terjadi ke Depan
"Tapi di alat monitor tadi Manggarai curah hujannya 228 mm yang intensif tadi malam," ujarnya.
Artinya, ia menambahkan jika berdasarkan kategorisasi yang disebut sebagai hujan lebat bila diatas 100 mm.
"Bila di atas 150 mm itu disebut ekstrem," kata Anies.
"Dan tadi malam kita alami di Jakarta itu 228 mm termasuk kategori ekstrem," sambungnya.
Sementara itu, Anies Baswedan menyebut dengan surutnya permukaan air laut, akan mempermudah penyurutan banjir di daratan DKI Jakarta.
Baca: Banjir di Kramat Jati Setinggi Pinggang Orang Dewasa
Menurut Anies, permukaan air laut pasang hingga pukul 10.00 WIB pagi.
"Sambil kita menunggu permukaan air laut mulai surut."
"Permukaan air laut mulai surut sampai dengan jam 7 malam."
"Dengan permukaan air laut surut, Insya Allah nanti penurunan akan lebih cepat”, ujar Anies kepada media (22/2/2020).
Elektabilitas Anies Baswedan Menurun
Elektabilitas Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan turun karena belum bisa menangani persoalan banjir.
Data itu berdasarkan Lembaga Survei Politika Research and Consulting (PCR) dan Paramater Politik Indonesia.
Elektabilitas Anies Baswedan dari sebelumnya sebesar 15 persen menjadi 11,9 persen.