Jawab Keraguan, Ahli Kesehatan Heran Seolah-olah Mengharapkan di Indonesia Harus Muncul Virus Corona
"Prof ada kekhawatiran juga dan ini dibahas di media asaing soal penyabaran Virus Corona di Indonesia," ujar pembawa acara.
Editor: Hasanudin Aco
"Berbuat yang terbaik, concern (peduli) terhadap semua SOP yang dijalankan," katanya.
Ia mengatakan selama ini pemerintah, terutama Kementerian Kesehatan terus bekerja keras mengatasi wabah Virus Corona dengan menyiapkan alat-alat laboratorium sesuai arahan WHO.
"Kementerian kesehatan sudah berbuat yang terbaik," kata Dany.
"Balitbang Kemenkes, juga sudah menyiapkan alat laboratorium yang juga semuanya di bawah koordinasi dan pengawasan ketat WHO," tambahnya.
• Cegah Virus Corona, Arab Saudi Tangguhkan Sementara Visa Umrah
• Update: Korban Meninggal Akibat Virus Corona pada Kamis Siang Capai 2.800 Orang, 82.141 Terinfeksi
Fokus di Pulau Sebaru
Tenaga Ahli Utama Kepresidenan Dany Amrul Ichdan mengatakan untuk saat ini pemerintah sedang berfokus untuk mengurus para WNI Kru Kapal Pesiar World Dream yang telah dievakuasi ke Pulau Sebaru di Kepulauan Seribu.
"Yang penting kita fokus aja terhadap penanganan pasien yang sekarang ada di Kepulauan Seribu," ujarnya.
Dany lanjut memaparkan tiga unsur penting dalam penanggulangan bencana global.
Tiga unsur tersebut adalah preventif, deteksi, dan respons.
Pertama Dany menjelaskan soal preventif, pemerintah telah melakukannya dengan mendeteksi masuknya Virus Corona di bandara-bandara dan pelabuhan yang jadi tempat masuk orang dari luar ke Indonesia.
"Jadi kalau kita sudah to prevent (mencegah), dengan mengantisipasi masuknya Virus Corona dari airport, dari pelabuhan, juga menjaga kesehatan masyarakat, sosialisasi-sosialisasi untuk lifestyle improvement (penignkatan gaya hidup), saya kira itu sudah menjadi hal yang baik, " ujarnya.
Untuk deteksi, Dany menjelaskan Kemenkes sudah menyiapkan alat-alat kesehatan sesuai standar WHO.
"kemudian to detect (mendeteksi), dengan laboratorium yang dimiliki oleh Balitbang Kemenkes, yang semuanya juga sudah standar WHO."
Terakhir, Dany mengatakan pemerintah berusaha merespon wabah Virus Corona di Indonesia dengan baik agar tidak menyebabkan kepanikan.