Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Para Penumpang Kapal Pesiar Viking Sun Ditolak di Semarang Tapi Bisa Jalan-jalan di Bali

Ratusan penumpang yang mayoritas warga negara asing diperbolehkan turun di Benoa, bahkan melancong dan jalan-jalan di pasar Badung.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Para Penumpang Kapal Pesiar Viking Sun Ditolak di Semarang Tapi Bisa Jalan-jalan di Bali
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Kapal pesiar berbendera Norwegia, Viking Sun yang mengangkut 848 penumpang dan 460 kru kapal akhirnya diperbolehkan bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (05/03/2020). Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pada dasarnya pihaknya menolak kapal pesiar tersebut bersandar ke pelabuhan Kota Semarang. Namun, atas upaya negosiasi dengan pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas 1 Tanjung Emas, akhirnya kapal pesiar itu diperbolehkan bersandar. Tribun Jateng/Hermawan Handaka 

Sementara sebagian penumpang lainnya turun untuk melakukan aktivitas wisatawan seperti biasa.

Agustinus mengatakan, penumpang yang turun untuk jalan-jalan akan kembali dan menginap di kapal sebelum melanjutkan perjalanan besok sore.

Petugas kesehatan RS Bali Mandara saat memeriksa penumpang Kapal Viking Sun, Sabtu (7/3/2020) kemarin. RS Bali Mandara Kirim 10 Petugas Medis Periksa Penumpang Kapal Viking Sun
Petugas kesehatan RS Bali Mandara saat memeriksa penumpang Kapal Viking Sun, Sabtu (7/3/2020) kemarin. RS Bali Mandara Kirim 10 Petugas Medis Periksa Penumpang Kapal Viking Sun (RS Bali Mandara)

"Yang saya tahu di kapal ada warga dari Amerika, Inggris, Kanada, Australia. Ada penumpang yang sudah melakukan persiapan kembali ke negaranya. Sementara yang lain melakukan aktivitasnya di Bali seperti biasa," ujarnya.

Agustinus menjelaskan, terkait dua orang di dalam kapal yang disinyalir suspect corona, melalui informasi dari pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar, yang bersangkutan dinyatakan sehat.

Kapal pesiar berbendera Norwegia, Viking Sun yang mengangkut 848 penumpang dan 460 kru kapal akhirnya diperbolehkan bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (05/03/2020). Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pada dasarnya pihaknya menolak kapal pesiar tersebut bersandar ke pelabuhan Kota Semarang. Namun, atas upaya negosiasi dengan pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas 1 Tanjung Emas, akhirnya kapal pesiar itu diperbolehkan bersandar. Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Kapal pesiar berbendera Norwegia, Viking Sun yang mengangkut 848 penumpang dan 460 kru kapal akhirnya diperbolehkan bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (05/03/2020). Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pada dasarnya pihaknya menolak kapal pesiar tersebut bersandar ke pelabuhan Kota Semarang. Namun, atas upaya negosiasi dengan pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas 1 Tanjung Emas, akhirnya kapal pesiar itu diperbolehkan bersandar. Tribun Jateng/Hermawan Handaka (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

Namun demikian, kata dia, tetap diberikan perhatian khusus dengan mengambil sampel swap untuk kemudian diperiksa di laboratorium guna memastikan kondisi dua orang tersebut.

"Menurut informasi teman-teman KKP, mereka berdua dinyatakan sehat. Walau dinyatakan sehat, untuk meyakinkan lagi teman-teman KKP mengambil sampel swap untuk dibawa ke lab. Orang itu sebenarnya sehat, masih ada di kapal," kata Agustinus. (Tribun Network/adi/kps/wly)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas