Pemerintah Sediakan Hotel Hingga Transportasi untuk Petugas Medis Yang Tangani Virus Corona
"Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan merealisasikan kerja sama dengan jaringan hotel," katanya
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio mengatakan, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan sejumlah pengelola hotel untuk menyediakan tempat istirahat bagi petugas medis yang menangani virus corona (Covid-19).
Hal itu disampaikan Wishnutama melalui sambungan siaran langsung Youtube BNPB Indonesia, Sabtu (28/3/2020).
Baca: PSI Minta Proses Produksi dan Impor Alkes Terkait Penanganan Virus Corona Dipermudah
"Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan merealisasikan kerja sama dengan jaringan hotel untuk menyediakan tempat istirahat bagi para petugas medis dan juga Gugus Tugas sebagai upaya bersama penanganan virus pandemi Corona di Indonesia," ujar Wishnutama.
Wishnutama menambahkan, hotel-hotel yang telah ditunjuk itu akan disediakan bagi dokter, perawat, sopir ambulans, hingga sopir mobil jenazah yang berjibaku melawan Covid-19.
Baca: 121 Tenaga Medis Minta Dikarantina, Pemprov Banten Sediakan 2 Tempat
Selain itu, ia mengatakan, juga membuka kerja sama dengan perusahaan transportasi untuk memberikan layanan antar jemput bagi para petugas medis.
"Kerja sama ini dilakukan dengan jaringan hotel dan juga beberapa perusahaan transportasi yang kita ajak kerja sama adalah Blue Bird, Panorama, Antavaya, dan White Horse Group untuk menyediakan sarana transportasi untuk tenaga medis dan gugus tugas," jelasnya.
Pemerintah disarankan lockdown Jabodetabek
Komisi III DPR RI mendorong pemerintah melakukan langkah preventif dalam mengatasi virus corona (covid-19).
Caranya, dengan menetapkan lockdown atau karantina wilayah.
Baca: Sri Sultan Hamengkubuwono X: DIY Tidak Sampai Lockdown, Pemudik dan Pendatang Harus Isolasi 14 hari
"Berkali-kali saya sudah sarankan dan referensikan untuk menanggulangi covid-19 dengan langkah lockdown, terutama wilayah Jabodetabek," ucap Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (28/3/2020).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.