UPDATE Daerah di Indonesia Tetapkan Semi Lockdown untuk Minimalisir Penularan Virus Corona
Sejumlah daerah di tanah air telah mengambil sejumlah kebijakan terkait virus Corona atau Covid-19 yakni semi atau lokal lockdown.
Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Ayu Miftakhul Husna
Kebijakan yang diberlakukan di Kaltim adalah lokal atau semi lockdown.
"Kita telah menyepakati mengenai situasi ini yang disebut dengan lokal lockdown," jelas Hadi yang dilansir TribunKaltim.Co.
"Pengertian ini seperti semi lockdown," ujarnya.
Nantinya akan dilakukan pengetatan dalam pengawasan.
Tidak hanya itu, Pemprov Kaltim juga akan mengurangi aktivitas kegiatan di luar ruangan.
Dalam penerapan lokal lockdown, Hadi tidak menutup bandara di Kalimantan Timur.
Hadi juga telah meliburkan kegiatan sekolah hingga akhir Maret 2020 ini.
4. Tegal
Kota Tegal, Jawa Tengah juga dikabarkan menerapkan lokal lockdown.
Dikutip dari Kompas.com, keputusan itu diumumkan secara langsung oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono.
Untuk meminimalisir risiko penularan, Dedy menetapkan status lokal lockdown.
Nantinya, pihak pemerintahan Tegal akan menutup akses keluar dan masuk kota.
Penutupan akan dilakukan menggunakan beton.
Tak sampai di situ, saat melakukan penutupan, lampu di sepanjang ruas jalan juga akan dimatikan.
Keputusan itu mulai diberlakukan, Senin (30/3/2020) mendatang.
Hingga empat bulan mendatang, tepatnya 30 Juli 2020.
Dedy mengambil keputusan untuk lockdown setelah ditemukan satu warga Tegal positif Covid-19.
Kemudian, membuat Kota Tegal masuk ke dalam zona merah darurat Corona.
Baca: 8 Artis dan Influencer Ikut Lawan Corona, Buat Galang Dana hingga Bagikan APD, Masker
Baca: Bantu Lawan Corona, Atta Halilintar akan Sumbangkan Penghasilan dari YouTube
Meski demikian, Gubernur Jawa Tengah membantah kabar soal penetapan kebijakan tersebut.
Dilansir TribunJateng.com, Ganjar sudah bertanya langsung ke pada Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi.
Ganjar menuturkan Kota Tegal tidak akan menerapkan lokal lockdown.
Ternyata, bukanlah lockdown yang akan dilakukan oleh pemerintah Kota Tegal.
Melainkan pembatasan atau isolasi sejumlah jalan.
Keputusan itu diambil diharapkan masyarakat tidak leluasa melakukan pergerakan.
"Saya sudah klarifikasi, sudah ada penjelasan soal itu," terang Ganjar dalam keterangan tertulis yang dikutip dari TribunJateng.com, Jumat (27/3/2020).
"Intinya itu bukan lockdown, hanya isolasi terbatas agar masyarakat tidak bergerak bebas."
"Sampai tingkat itu saja," tambahnya.
Baca: Cerita Pedagang Warteg di Jakarta Terimbas Virus Corona, Pendapatan Menurun Hingga Tak Bisa Mudik
Baca: Cegah Penyebaran Corona, Pengurus PDIP Semprot Disinfektan di Bekasi Hingga Depok
5. Batam
Kota Batam yang berada di Provinsi Kepulauan Riau juga menetapkan status semi lockdown.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Batam, Nuryanto.
Dikutip dari TribunBatam.id, pemerintahan Batam belum ada rencana untuk melakukan lockdown total.
Namun hanya memberikan imbauan pada masyarakat untuk tetap berada di rumah.
Imbauan itu menurut Nuryanto sama dengan kebijakan semi lockdown.
"Semi lockdown, karena sudah dirumahkan," ungkap Nuryanto yang dilansir TribunBatam.id, Selasa (24/3/2020).
Pertimbangan untuk menetapkan semi lockdown karena pasien positif pertama di Batam telah meninggal dunia.
Kemudian juga, kondisi ekonomi di Batam akan merosot apabila dilakukan lockdown total.
(Tribunnews.com/Febia Rosada, Kompas.com/Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan, TribunKaltim.Co/Miftah Aulia A, TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi)