Viral di Media Sosial, Oknum Klaim Berhasil Loloskan 5 Akun Pra Kerja
Setelah viral dan nama akun ditelusuri, ternyata akun Facebook bernama akun Andri Suhairi Pane dan laman grup tidak ditemukan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Malang Frida Anjani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di tengah proses pendafataran Kartu Pra Kerja gelombang kedua yang sudah dibuka mulai Senin (20/4/2020) hingga Kamis (23/4/2020) pukul 16.00 WIB, muncul kabar seorang oknum yang melakukan kecurangan.
Oknum tersebut memamerkan kemampuannya yang berhasil meloloskan 5 akun Kartu Pra Kerja sekaligus yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Melansir dari akun Instagram @lets.talkandenjoy, Minggu (19/4/2020), membagikan unggahan akun Facebook bernama Andri Suhairi Pane.
Andri mengunggah foto dan status di grup Facebook Para Pencari Barang.
Dalam statusnya tersebut, Andri mengaku mendaftar memakai banyak akun.
Dia mengklaim berhasil meloloskan 5 akun menjadi peserta penerima Kartu Prakerja.
Dia dinyatakan lolos untuk mengikuti pelatihan online dan mendapat uang.
"Garapan baru ges, 5 akun lulus semua, lumayan 600 RB selama 4 bulan haha, cuan cuan". tulis Andri.
Unggahan tersebut mendapat kecaman dari warganet.
Baca: Cara Daftar Kartu Pra Kerja Gelombang II di Situs prakerja.go.id, Berikut Syaratnya
Kecaman dan kritikan karena orang tersebut memanfaatkan Kartu Prakerja untuk mendapatkan uang.
Padahal banyak peserta lain yang lebih membutuhkan Kartu Prakerja
Beberapa warganet sampai melaporkan dugaan kecurangan tersebut melalui website lapor.go.id.
"Langsung aku lapor ke lapor.go.id," tulis salah seorang netizen di akun @bill.qs.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.